"Maksudnya?" tanya Jeyhope.
"Ekhem."
"Yoongi udah ngedehem dua kali masa gaakan ada yang jawab sih" celetuk Jeyhope yang mulai mengerti bahwa ada sesuatu yang penting untuk dibicarakan. Rose pun memilin seragamnya Jungkook setelah mendengar celetukan Jeyhope.
Namjoon pun melirik Rose dan Jungkook. "Jadi ada yang mau cerita?."
"Jadi gini...
Flashback On
"Pusing gila" lirih Jungkook.
"Tumben padahal baru juga lima gelas udah pusing lo mah payah" ejek Vino.
Jungkook menggeleng pelan, ia memijit pelipisnya pelan. "Gue balik kamar duluan."
"Lah napa balik sih kook" ucap Jimin.
"Mau istirahat kalian lanjut aja" pamit Jungkook.
Sementara ditempat lain Rose sedang berada di lorong dekat kamar hotelnya. Ya jadi kamar hotelnya dibagi menjadi puluhan kamar untuk siswi SMA Seoul yang dimana setiap kamarnya diisi oleh empat orang.
Dan rose termasuk orang beruntung karena teman sekamarnya ada Lisa, Jennie, dan Jisoo. Tapi sekarang teman - temannya sedang pergi dilantai atas yang dijadikan tempat party SMA nya.
"Lo duluan aja Rose kalau bisa kunci kamar di lo aja kita bertiga mau disini sampai pagi soalnya mau langsung kepantai buat liat sunrice, kalau lo mau liat tinggal nyusul aja ya. Kasian kalau lo maksain disini yang ada lo bisa tumbang disini" dan otomatis Rose langsung pergi ke lantai tujuh dimana kamar hotelnya berada setelah mendengar ucapan Lisa.
"Dimana sih kuncinya perasaan tadi disimpen di tas" ucap Rose sibuk mencari kunci kamar ditasnya
"Nah kan ada, duh mana gakuat pusing lagi kepala gue"
Cklekk
"Sayang" tiba – tiba Rose merasakan ada sebuah tangan yang melilit perutnya dan mendorongnya masuk kedalam kamar.
Brukk
"Ko pintunya ditutup sih kook."
"Lo mau apa kesini anjir ini kamar cewe kenapa lo ada disini" tambah Rose yang waspada karena melihat tatapan tajam Jungkook.
Rose sempat bingung karena dari tadi dia mengoceh tidak ada jawaban dari Jungkook yang hanya ditatap tajam saja sebagai jawabannya.
Sedangkan Jungkook pun sama bingungnya dengan Rose mengapa tubuhnya panas, tapi ia tidak terlalu penasaran dengan rasa kebingungannya. Karena rasa panas yang ia rasakan sedari tadi semakin bertambah dengan gairah.
Hingga yang ia mau hanya bagaimana cara 'menghilangkan'. Ya menghilangkan dari efek alkohol yang tadi ia minum tanpa tahu jika alkohol itu sudah dicampurkan dengan obat perangsang sehingga terjadilah suatu kegiatan yang tidak mereka inginkan.
FLASHBACK OFF
-Bersambung-
Hallo teman - teman, aku minta maaf ya kalo ceritanya ada kekurangan, soalnya ini cerita pertama yang aku buat dan bener - bener hasil mikir sendiri.
Jadi kalau ada typo, saran ataupun kritik kalian bisa kasih tau aku ya. Aku juga bakal baca komenan kalian ko dan kalau kalian mau berteman hayu kita berteman, karena tak kenal maka tak sayang dan apabila tak berteman maka tak kenal😁. Aku juga minta maaf kalo ada kesamaan cerita dan tokoh ya. Ini cerita bahasanya non baku.
'Ada salam dari empat sekawan'
Selamat membaca jangan lupa klik tombol bintangnya⭐ dan komen 💬, karena itu menjadi salah satu motivasi aku buat bikin cerita ini. Aku bakal update diusahakan satu minggu sekali atau lebih. See u next chapter teman - teman.👋
-Kamis, 12 November 2020-
KAMU SEDANG MEMBACA
S U N S H I N E
FanfictionMenceritakan tentang dua anak remaja yang harus menanggung akibat dari kecelakaan yang dibuat oleh musuh nya sendiri, sehingga mereka diharuskan untuk dewasa sebelum waktunya. "Kamu harus kuat inget disini bukan keluarga atau aku aja yang nunggu kam...