E M P A T B E L A S

255 24 0
                                    

"Rose Ocean Cilo selamat pagi" panggil Jisoo.

"Hey lo kenapa sih masih pagi udah nangis dikelas."

Hiks..hiks..

"Gue punya salah ya sama lo, perasaan gue baru dateng terus nanya kenapa. Ko lo udah nangis sih padahal ga gue apa apain."

Jisoo pun menghela nafas kasar ketika lawan bicaranya tidak merespon ucapannya.

"Lo tuh kenapa sih Rose akhir – akhir ini lo jadi banyak diem terus jadi pemurung gini. Kalau ada masalah cerita kalau malu buat cerita ke Lisa atau Jennie lo bisa cerita ke gue."

"Gue-gatau" ucap Rose itu sambil menelungkupkan kepalanya.

"Oke kalau lo belum mau cerita, pokonya inget kalau ada apa apa harus cerita sama gue."

"Denger ga sih ucapan gue barusan" omel Jisoo.

"Iya gausah bawel soy gue jadi pusing ngedenger bawelan lo."

Hari ini sudah sangat pusing ditambah lagi mendengar bawelannya Jisoo. Lengkap sudah penderitaan kepalanya, ditambah tubuhnya yang akhir – akhir ini terasa lemas.

"Heh kalau manggil nama gue jangan setengah - setengah."

"Bacot."

"Halah udahlah Rose mendingan lo ke rumah sakit aja yu kasian gue liat lo dari tadi diem mulu kaya hilang semangat hidup."

"Rumah sakit mau ngapain" tanya Rose.

"MAU NGANTERIN LO KE RSJ YA MAU NGANTERIN LO CEK KE DOKTER LAH TAKUTNYA KENAPA NAPA."

"Gausah ngegas juga kali malu liat diliatin temen sekelas disangka lo yang gila kalau ginimah."

"Berarti lo ngakuin kalo lo gila dong."

"Ga."

"Badan lo panas Rose mending ke rumah sakit aja yu gue yang nganter deh gausah ngeyel bisa gasih kalau ga gue masukin lo ke rawa lama – lama."

"Nanti aja gue mau ke kantin."

"Mau ngapain kan bentar lagi bel masuk ros lagian dua curut juga belum dateng."

"Mau beli jus alpuket. Kenapa lo mau ikut?" tanya rose.

"Kalau lo mau bolos gue bilangin loh."

"Siapa yang bilang gue mau bolos."

"Lah lu ngapain kekantin sedangkan pelajaran mau mulai coba."

"Gue bukan mau bolos tapi mau minggat."

"Sama aja Lastri."

"Bodoamat jis gue ga mood masuk kelas."

"Ck dasar untung masih sabar coba kalau ga udah gue pites lo."

Rose yang mendengar ucapan Jisoo pun hanya menutup telinga sambil berjalan keluar kelas. "Gue ga denger soalnya gue lagi jalan bye Jisoo."

"GUE DOAIN LO KETAHUAN BOLOS SAMA PA SANTOSA MAMPUS" teriak Jisoo.

"Aneh emang tuh budak demit satu bentar – bentar nangis terus seneng barusan udah kesel sama badmood lagi gangerti gue."

"Ditambah barusan katanya mau jus alpuket padahalkan selama ini dia gasuka sama alpuket" tambah Jisoo.





S U N S H I N ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang