Tidak ada jalan lain, Floy juga tidak tega membiarkan Type sendirian. Awalnya Type menolak keras saat Floy memintanya untuk ikut pulang ke rumahnya karena menurut Type, ia sudah cukup merepotkan Floy. Tapi Floy terus memaksa hingga akhirnya Type menuruti permintaan Floy mengingat saat ini ia tengah mengandung dan tidak memiliki tempat tujuan.
"Sayang kau dari mana saja? Aku sangat mengkhawatirkan mu!" Sapa seorang pria setelah Type dan Floy memasuki sebuah rumah sederhana.
"Maaf na Jo, aku ada sedikit urusan,"sembari Floy menatap Type yang tengah diam menunduk tidak enak, karena dirinya Floy pulang terlambat hari ini.
"Kenalkan Jo ini Type, aku menemukan dia tengah pingsan di jalan sepi, karena itu aku pulang terlambat karena harus membawanya ke rumah sakit. Oya... Type ini Jo suamiku,"ujar Floy mengenalkan mereka berdua.
"Jangan sungkan Type, "sambung Jo ramah.
Floy mengantarkan Type ke kamar tamu karena ia harus banyak beristirahat. Setelah memastikan Type istirahat Floy menceritakan semua kejadian awal saat ia bertemu dengan Type. Jo menyambut baik keinginan Floy saat berniat ingin Type tetap tinggal besama mereka terlebih saat ini ia tengah mengandung.
Hari-hari Type hanya membantu pekerjaan ringan dari Floy, karena Floy selalu melarangnya bekerja keras mengingat kehamilannya semakin hari semakin membesar.
Dan saat ini kandungan Type tidak terasa sudah menginjak bulan kesembilan, karena itu keadaan Type semakin sulit bergerak dan beraktivitas. Floy sengaja membatasi gerak dan jalan di rumah, meski Type selalu memaksa ingin membantu pekerjaannya karena Floy memiliki toko bunga tapi tetap saja Floy membatasi aktivitasnya meskipun itu hanya pekerjaan ringan.
"Apa baby nakal ini membuat mu kewalahan lagi? emmb...."sapa Floy setelah ia sampai di rumah, karena Type tengah menyiapkan makan malam untuk mereka.
Selama ia tinggal di sana, Floy mengajarkan banyak hal pada Type, termasuk memasak dan akhirnya ia bisa melakukannya karena memang itu keinginan terbesar Type selama ini, pintar memasak karena ia memiliki banyak impian nanti setelah bayinya lahir.
Keadaan Type kini lebih membaik dari bulan-bulan sebelumnya saat ia baru datang ke rumah itu. Dahulu keadaan Type sangat memprihatinkan, ia pendiam dan jarang tersenyum, terlebih saat ia harus mengingat kejadian mengerikan itu, Type sangat tertekan. Di tamnah lagi saat ia mengingat kekasihnya tiba-tiba ia menangis sendiri dan terkadang ia melamun.
Bohong jika Type tidak merindukan sosok kekasihnya, sosok yang selalu mendatangkan kebahagiaan dan kehangatan untuknya. Tapi setiap mengingat semuanya, Type kembali merasa tidak pantas mencintainya karena itu Type berusaha keras untuk melupakannya meski sesungguhnya ia tidak bisa.
Kini Type mencoba menata hari-hari baru, menikmati kehamilannya yang semakin hari semakin mendekati kelahiran. Type berusaha ceria mengingat sebentar lagi ia akan bertemu malaikat kecilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rescuer 2 (Tharn X Type) End
RomansaBagi yang sv ff gw di daftar perpustakaan pribadi jangan lupa follow dulu sebelum membaca yee😁😁🙏