The King Mafia [✓]

Part 6

Jungkook berlari menyusuri koridor rumah sakit sembari terus menangis. Sementara Junmyeon dan yang lainnya terus mengejar Jungkook. Mereka tidak ingin terjadi sesuatu pada Jungkook. Tambah lagi keadaannya yang tidak baik-baik saja.

Jungkook benar-benar hancur saat ini. Satu Hyungnya sudah pergi untuk selamanya. Kiini tersisa satu hyungnya lagi.

Disaat dirinya mengetahui Hyungnya itu dirawat di rumah sakit Samsung Hospital, dirinya benar-benar bahagia. Dan kebahagiaan bertambah besar saat kedua mata Hyungnya itu terbuka.

Namun, kebahagiaan seketika hilang disaat Hyungnya itu tidak mengingatnya.

"Hiks.. Hiks.. Hiks," isak tangisnya yang keluar dari bibirnya.

Jungkook terus berlari, dirinya tidak peduli orang-orang yang melihat kearahnya.

Dan kini Jungkook sudah berada diluar rumah sakit. Jungkook berhenti sejenak. Tatapan matanya menatap ke depan dengan tatapan mata yang kosong.

Kemudian berlahan Jungkook melangkahkan kakinya kejalan raya tanpa mempedulikan kendaraan yang berlalu lalang. Yang ada di pikirannya saat ini ada bayangan dirinya dan kedua hyung kesayangannya itu.

"Kookie. Jangan lari nanti Kookie jatuh!" teriak Jimin.

Brukk..

"Huuaaa.. Jimin hyung.. Jun Ho hyung.. sakit.. huuaaaa."

Jun Ho dan Jimin berlari menghampiri Jungkook.

"Kan hyung sudah bilang tadi. Jangan lari," kata Jimin memarahi adiknya.

"Hy-hyung," lirih Jungkook.

"Sudah. Sudah," lerai Jun Ho.

"Kookie tidak apakan? Apa masih sakit kakinya?" tanya Jun Ho.

"Sudah tidak, hyung. Makasih hyung," ucap Jungkook.

"Hm. Lain jangan diulangi lagi, oke!" Ujar Jun Ho.

"Baik, hyung." jawab Jungkook patuh.

"Ya, sudah. Lebih baik kita masuk. Hari sudah mau gelap," Ucap Jun Ho.

"Baik, hyung!" jawab Jimin dan Jungkook.

"Jungkook.. Awaaaaaasss!"

Junmyeon dan yang lainnya berteriak saat melihat Jungkook yang berjalan di tengah jalan raya dan sebuah mobil yang melaju kencang kearahnya.

Seketika mobil tersebut berhenti tepat di hadapan Jungkook dan sedikit lagi mengenai tubuhnya.

Sementara Jungkook masih diam mematung tanpa ekspresi sama sekali.

Di dalam mobil ada dua orang pria. Mereka berdua juga terkejut karena hampir saja menabrak seseorang.

Lalu sang sopir keluar dari dalam mobil dan menghampiri Jungkook dengan wajah marah.

"Apa yang kau lakukan, hah?! Apa kau ingin mati?! Jika kau ingin mati, jangan disini. Itu sama saja kau akan membuatku dalam kesulitan. Dasar gila!" bentak pria itu.