Chapter 20 📍Warning📍

321 13 7
                                    

🔞WARNING🔞

Ini adalah Chapter terakhir untuk HWM, dan aku berharap kalian suka. Ini pertama kali bagiku ngetik adengan ini, jadi maaf kalau agak aneh atau bahkan aneh banget hihihi.

Jangan lupa buat tinggalin jejak ya, dan jangan lupa untuk mampir ke work aku yang baru. Terima kasih sudah setia membaca HWM sejauh ini. Lopyu😘

_________

Happy Reading
_________

Hari pertamaku menyandang sebagai istri dari seorang Jeon Jungkook. Margaku berubah menjadi Jeon, bukan Kim. Menyenangkan bagiku bisa berbagi kehidupan bersama orang tercinta, saling melengkapi, dan membuat cerita yang begitu indah.

Rencana untuk malam ini, kami akan menginap di sebuah hotel dekat dengan Menara Eiffel. Jungkook mengajakku kesana untuk menepati janjinya padaku saat itu. Menyiapkan beberapa barang yang ku rasa harus di bawa, Jungkook duduk hanya duduk manis menatapku dari kursi berwarna putih.

"Kenapa kau melihatku seperti itu ?"

"Kenapa kau semakin cantik, hmm ?" Jungkook mulai mendekatiku dan melingkarkan lengan berototnya di pinggangku. Menopang kepalanya di bahu, membisikkan "mari hidup bahagia" spontan membuatku ternyenyuh. Membalikkan badanku dan mulai memeluk tubuh indah yang dimiliki suamiku ini.

Selesai menyiapkan barang, Jungkook sibuk membawa barang yang harus diangkat ke dalam mobil. Hotel yang kami pilih adalah Shangri-La Hotel, berjarak sekitar enam ratus meter dari menara Eiffel. Selama perjalanan, tangan Jungkook tak lepas dari tanganku. Mengenggam erat dan sesekali mengelusnya. Bahagia ? Jelas, sangat malah. Bisa bersatu kembali dengan seorang pria yang aku cintai. Aku berharap bisa terus bersamanya.

Sesampainya di hotel, aku berjalan menuju balkon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sesampainya di hotel, aku berjalan menuju balkon. Melihat menara Eiffel yang jelas terlihat di mataku, Jungkook kembali memeluk tubuhku dari belakang.

"Tunggu malam nanti, aku akan memberimu kejutan."

"Apa yang kau rencanakan ?"

Ia hanya tersenyum menatapku. Waktu berlalu begitu cepat, malam datang menyambut kami berdua. Bersiap untuk menuju menara Eiffel, entah apa yang akan di siapkan Jungkook sebagai kejutan untukku. Memakai baju senyaman mungkin, tapi sekarang Jungkook melarangku untuk memakai pakaian yang minim kain.

Mataku tertutup kain hitam, Jungkook menuntunku perlahan entah kemana. Hanya mengikuti arahan dari Jungkook, perlahan kain hitam yang menutupi mataku perlahan melonggar, hal pertama yang aku lihat adalah sebuah meja bundar, terlihat beberapa makanan dan lilin berada di tengah. Ditambah lagi pemandangan yang sangat luar biasa, aku tidak menyangka Jungkook akan se romantis ini.

"Bagaimana perasaanmu sekarang ?" Tanyanya padaku.

"Bahagia sekali, kau menetapi janjimu. Dan kini aku bisa berbagi kehidupanku bersama denganmu. Terima kasih untuk semua ini."

How We Meet | Jeon Jungkook | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang