part keduabelas ( lari pagi)

2 1 0
                                    

...

pagi ini icha dan rani  akan lari pagi, icha bangun lebih awal  dari biasanya, lalu ia membangunkan rani.
Icha pun memakai celana leging selutut dan baju kaos  pendek, dan jangan lupakan topinya, serta  anduk kecil yg ia gantungkan di lehernya, begitupun dengan rani. Mereka sudah siap untuk lari pagi.

" ran yok mulai" ajak icha.

" ayok" jawab rani.

Mereka memulaii lari pagi dari jalan depan rumah icha.
Ternyata banyak sekali yg lari pagi jika hari libur.
banyak cwok cwok yg terpesona melihat kecantikan rani. Rani memang cantik ,  kulitnya putih, badan nya mungil jdi imut. Tpi jika icha dia manis, siapapun yg melihatnya tidak akan bosan. Mereka memiliki  segi  kecantikan masing masing.

" ran liat tu cwok cwok pada liatin lo semua hahaha" ledek icha pada rani sambil lari santai.

" ih lo mah  gitu cha,   biasalah cha cwok gk pernh liat cwek cantik ya gitu " sahut rani di sebelah icha.

Mereka kemudia tertawa.

" cha istirahat dlu yok, kita udah 25  kali putaran loh, capek perlu minum nanti dihidrasi loh" ajak rani.

"  hhh   lebay lu, biasanya gue 50 putaran  baru istirahat, gitu aja berat badan gue masih aja naik" jawab icha dengan tertawa..

" yee lo mah lain, klo gue ngikutin lo bisa jadi tengkorak badan  gue" ucap rani kesal pada icha.

" hahaha lo bisa aja, yaudh kita istirahat di  bangku depan, " ajak icha.

" nah gitu dong, gue udh  capek  banget ni"
kata rani.

Mereka pun istirahat di sebuah bangku tepi taman.

" cha lo tunggu sini bentar ya, gue mau beli minum di depan" ucap rani.

" oke" sahut icha.

Rani pun pergi membeli minuman, icha duduk mengelap keringatnya yg sudah bercucuran.
Tak selang berapa lama, hp rani berdering, ternyata hp rani tidak di bawanya .
Icha melihat siapa yg menelfon sahabtnya itu,

"arka😜"

nama yg tertera di telpon itu.

Icha langsung menaruh hp itu di tempat semula ,  karna  rani sudah datang.

" cha ini buat lo," ucap rani dengan memberikan sebotol  air mineral.

" Thanks bro" kata icha membbuka botol air itu.

" yaps," ucap Rani.

" eh iya  tadi hp lo bunyi" kata icha.

" ha iya ya, hp gue ketinggalan tadi " rani langsung membuka hpnya.

seketika  wajah rani berubah jadi lebih cerah, sepertinya telpon tdi dari seseorang yg spesial.

" cha bntr ya gue kesana dlu mau telpon orng" kata rani.

" oke," Jawab icha.

Rani pun pergi agak jauh dari icha.  Icha hanya mengerutkan keningnya melihat tingkah sahabtnya. Tapi  icha langsung terpikir akan nama orng yg menelfon rani tadi,

"kenapa orng yg nelpon rani tdi namanya  Arka, hmm apa itu bng arka, ah masa iya bng arka  sama  rani, jdi alasan bng  arka gk pernah hubungin gue karna ini, ah gue gk   boleh berpikiran yg enggak enggk dlu , nanti aja  gue tanya lngsung sama rani. Batin icha.

Memang  beberapa bulan ini arka jarang menelpon bahkan sekedar chatingan saja hampir tidak pernah, tetapi status  wa nya arka slalu online. Icha tak mengerti.
Icha merasa sedih jika arka online tapi tidak mengecht dia, padahalkan dia hanya di anggap adeknya. Enthlah icha bingung  dengan perasaannya.

Tak lama rani pun kembali dengan wajah berseri seri seperti anak menang  lotre.

" hey,  maaf ya lama" kata rani.

" santai aja lagi " jawab icha.

icha pun langsung  bertanya.

" kenapa lo kok  seneng bngt gitu, kayaknya abis dapat telpon dari bank ya ? dapat uang tranfer nyasar? " tanya icha pada rani.

"  hahaha lo bisa aja cha, lo tau gak cha siapa yg nelpon gue? bng arka cha, dia itu sekolah di kota tapi  dia orng sini kok, dia  tadi ngingetin gue mkn terus yg terpenting dia ngajak gue diner nannti mlm, kan dia tadi udh pulang dari kota " cerita rani dengan semangat.

mata icha membola.

Deg
" apa ?? bng arka? engk engk ni pasti bukan bng arka gue dong , pasti bukan gue harus tanya lagi" batin icha.

" wih enak lah lo, emm bng arka,  gue kayak pernah denger namanya, dia punya adek sama kk ya? trus dia pakek motor crf? tanya icha pada rani.

" nah iya bener bngt, lo kok tau si, emng bnyak yg kenal sama   bng arka, ya elah siapa si  yg gk kenal sama bng arka secara dia ganteng bngt  mana motornya  crf lgi huh idaman" jawab rani dengan senang.

" hah bener bng arka. Jdi bener bng arka suka sama  rani, kok dada gue jdi sesak gini si" batin icha.

"iy-ya ya " kata icha  gugub.

" klo boleh tau , lo pacaran ya sama bng arka? " tanya icha lagi.

" hahaha lo  ada ada aja cha, bng arka care sama gue aja udh seneng bngt apalagi sampe nembak gue, tapi lo doain  aja ya , klo gue jadian sama bng arka gue pasti kabarin lo" jawab rani.

" heheh kan siapa tau, iya gue doain lo bisa jadian sama bng arka" kata icha dengan senyum , senyum yg terpaksa, sangat terpaksa.

" eh yaudh yok kita pulang" ajak rani.

" yok". Jawab icha.

Mereka pun berjalan pulang.

selama perjalanan icha hanya diam, enth kenapa rasanya sakit sekali melihat arka dekat dengan yg lain, ya mungkin krna icha sudah mulai melupakan alvaro dan mulai menyukai arka, tapi syg nya arka malah menyukai rani sahabatnya.

" hmm miris banget cinta gue"
Batin icha.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
nyambung gak guys part nya? maaf ya lgi kurang fokus, tapi author ttp akan update yg terbaik buat kalian semua guys , jgn lupakan vote nya ya😊

ICHA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang