Pls. Jangan jd siders:(. Aku cmn minta tolong klik bintang. Gratis. Ga bayar:(
****
"Heh. Kerjain tugas gue. Jam 1 kasih gue. Klo ad yg salah satu aja, awas lo ya" Perintah Beomgyu yang ada disebelah Sunghoon itu.
Sunghoon hanya menghela nafasnya kasar lalu mengangguk.
"Ketinggalan, jangan pernah lo deketin Sena! Kalo lo deket deket dia, abis lo ditangan gue"
Sunghoon hanya mengangguk gugup lalu mulai membuat tugas milik Beomgyu itu.
Sunghoon melirik tempat duduk Sena. Kosong. Tentu saja, dikelas hanya ad dia seorang.
Yang lain ada diluar kelas. Tak dipungkiri. Ini sudah jam istirahat yang kedua.
Sunghoon tidak makan dikantin. Dia tidak punya banyak uang untuk memakan makanan dikantin. Dikantin juga makanan nya sangat mahal.
Kotak bekalnya tadi sudah habis. Ia memakannya sangat lahap karna lauk dan sayur yang diberikan oleh Sena secara cuma cuma itu sangat enak.
Sunghoon akan belajar memasak sepertinya nanti.
"Sung--ish! Kan udah aku bilang, jangan buatin tugas tu dugong satu!" Ucap Sena yang baru datang dan mendekati Sunghoon itu.
Sunghoon hanya melihat Sena lalu tersenyum. "Maaf. Ga bisa tapinya."
Sena hela nafasnya. "Balikin ke dia atau aku yang balikin" ancam Sena.
Sunghoon menggeleng. "Ga bisa, Sena. Aku harus kerjain tugasny"
Sena menghela nafasnya lalu langsung menarik paksa tugas Beomgyu itu.
Ia langsung berlari kekelas Beomgyu. Sedangkan sunghoon berusaha mengejar Sena.
****
"WOI BEOMGYU!" Teriak Sena menggelegar didalam kelas Beomgyu itu.
"S-sen. J-jangan pls" Ucap Sunghoon dengan nafasnya yang tak beraturan karna ia baru saja berlari. Ia memegang area Jantungnya.
"A-aduh. S-sakit" Ringgisan pelan terdengar dari mulut Sunghoon.
"BEOMG-" teriakan Sena terpotong karna sang pemilik nama sudah ad tepat didepannya.
"Lo jangan nyuruh Sunghoon buat tugas lo lagi, setan! Tugas lo kok nyuruh orang?" Oceh sena sambil melempar tugas Beomgyu kewajahnya.
Beomgyu tersenyum. "Kenapa lo yang ngurusin urusan dia, Sena?"
Sena berdecih malas. "Ga penting. Intinya, jangan nyuruh Sunghoo-"
Ucapannya terhenti saat melihat semua orang yang ada dikelas Beomgyu berteriak lalu mendekati Sunghoon.
Disana, Sunghoon--- tergeletak dilantai.
Sena bulatkan matanya "Sunghoon!"
"Aduh, bantu angkat ke UKS cepet!" Pinta Sena yang dibalas anggukan dari beberapa siswa disana.
Beomgyu hanya tersenyum tipis lalu duduk ketempar duduknya.
****
UKS sepi. Hanya ad Sena dan Sunghoon disana. Sena memegang tangan Sunghoon berharap dia akan bangun.
"Kok kamu bisa pingsan sih, hoon? Masa iya cuman karna lari" Gumam Sena pelan.
"Ato belom makan? Tapi kan, kamu udah makan tadi. Kok bisa sih pingsan" Lagi lagi Sena bergumam lalu mengingat bahwa Sunghoon sering sekali memegang jantungnya.
"Kamu..ada penyakit apa?" Tanya Sena. Tapi, yang ditanya masih pingsan.
****
Gaje:')
Btw, HAPPY NATIONAL BOYFRIEND DAY GES! Aku udah ucapin ke jungwon sama sunghoon kok wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
Sick.
FanfictionApa mencintai orang yang memiliki penyakit bawaan yang parah adalah suatu kesalahan? Highest rank #4 sunghoon #1 sunghoonff ©atmabana