part 34

6.9K 334 7
                                    

Happy reading:)

Seorang gadis duduk di pinggiran kolam renang, dengan setengah kaki yg berada dalam air kolam tersebut. Pandangan gadis itu menatap ke arah langit yg mulai menggelap. Tak terasa air matanya jatuh pertanda bahwa kini ia tengah menangis. 

Gadis itu kemudian menghapus air matanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis itu kemudian menghapus air matanya. Menatap sendu ke arah langit malam.

" ma.. Pa.. Kalian pasti udah bahagia ya? Maafin dara yg belum bisa buat kalian bahagia.  Dara bakal berusaha buat jadi wanita yg kuat. Doain dan jaga dara dari sana ya" ucap dara.  Yaa. Gadis itu adalah dara.

Dara berada di kolam renang yg ada di mansionnya.

Seseorang duduk disamping dara, dara yg merasa kini dirinya tak sendiri pun menatap ke arah samping.

Arkan menepuk pelan bahu dara. " jangan murung terus" ucapnya.

" apa tuhan belum cukup nguji kekuatan gw ya ar?  Knp gw belum bisa sepenuhnya ngerasain bahagia? " lirih dara.

Arkan tersenyum lembut. " tuhan tau lo orang kuat ra, dia tau lo bisa lewatin semua ini. Ikhlasin yg udah terjadi. Jangan terus terpuruk sama keadaan. Kalo lo sayang sama orang tua lo, buktiin ke mereka yg ada diatas sana kalau lo itu kuat. Buktiin ke mereka kalo lo bisa lewatin ini semua tanpa ada air mata. Gw yakin lo bisa! " ucapnya.

Dara menganggukkan kepalanya dan tersenyum. "makasi udah nguatin gw dan selalu ada buat gw. Lo kakak yg terbaik" ucap dara.

Arkan mengacak gemas rambut dara. " lo adik yg terbaik" balasnya.

Mereka akhirnya tertawa. Sampai suara seseorang menghentikan tawa mereka.

" ra.. " panggil reina dan ella dari belakang. Rafa juga ada bersama mereka

Arkan dan dara menoleh seraya bangkit dari duduknya.

" knp? " tanya arkan.

Reina dan ella beralih menatap dara. " ada.. Revan sama vanya di ruang tamu" ucap reina.

Wajah dara berubah menjadi datar. " ngapain? " tanya dara datar.

Reina dan ella menggelengkan kepalanya pertanda tidak tahu.

***

Sedangkan diruang tamu, terdapat rehan, eva, revan dan juga vanya. 

 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I Give UpTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang