-
"hei" seketika aku terkejut tiba-tiba mendengar suara sapaan dari arah pintu masuk rumah ku, suara lembut yang sangat aku rindukan dari 5 hari yang lalu. Hei bahkan orang itu jarang menelpon.
"how are you? How was your day?" tanya nya ketika berhasil memeluk tubuh ku dengan erat."aku merindukan mu" dia terkekeh.
"i miss you, and i'm not kidding" kataku, bibir ku mengerucut.Lelaki bertubuh pendek namun kekar itu berhasil mencuri ciuman kilat dari bibirku.
"aku juga merindukan mu kok" katanya, lalu melepaskan pelukan ku.
Jihoon lalu duduk di sofa ruang tamu sambil bersandar di sana, aku mengekorinya.
"kalau capek, mendingan kamu tidur" titah ku.
"aku masih mau puas-puas liat kamu" no comment.
"haha, iya nanti aja tidurnya" ujarnya."mau kubuatkan sesuatu?" tawar ku. Barangkali dia belum makan.
Jihoon menggeleng pelan, dan kemudian menepuk-nepuk tempat di samping dia duduk. Kode agar aku duduk di sana.
"mau ngobrol dulu gak? Sebelum aku tidur di sini" katanya. Aku tersenyum sejenak.
"aku mau resign" ujar ku. Jihoon langsung menatap ku kaget.
"what's wrong? Kamu ga ngalamin masalah kan sama partner ataupun rumah sakit?" tanya nya.
"gak, ini murni keinginan aku sendiri. Belum tau kapan, masih rencana aja" kataku sambil memainkan rambutnya yang agak lepek, efek sering memakai topi.
"terus alasan kamu apa?"
"aku pengen ada waktu aja buat kamu, aku mau jadi istri yang baik. Selama ini aku merasa bersalah aja gitu karna jarang ngurus kamu" jelasku, matanya menatapku dengan sendu.
"kamu yakin? Aku tau banget dokter adalah cita-cita kamu dari dulu, even you've studied hard"
"aku rasa uda cukup, aku uda nugas kurang lebih 2 tahun, dan itu uda membayar semua kerja keras aku di dunia perkulihan selama 6 tahun" kata ku tersenyum.
"kamu ga boleh cuman mikirin aku ya. Aku gak mau kalau karir mu hancur gara-gara mikirin aku aja" jihoon bangun dari posisinya dan duduk tegak menghadap ku.
"no, i've thought it well, don't worry babe"
"doain aja semoga dapat ijin dari rumah sakit, karna setau ku agak susah resign dari sana" sambung ku."hm, aku cuman berharap yang terbaik buat kamu" jawabnya tersenyum.
"thankyou"
"want sleep together now?" tanya nya. Aku menggangguk.
"THERE IS NO CHANGE WHERE THERE IS NO ACTION"
Double up gaa nih? Hihi
KAMU SEDANG MEMBACA
STRONG✔
Fanfiction[END] "You are strong enough to face it all, even if it doesn't feel like it right now" Lee jihoon OC