i'm love

151 34 4
                                        

Setelah kejadian tadi siang, Dongpyo langsung mengurung diri di kamarnya. Tidak mungkin kan sungbu seperti itu? Sungbu kan sudah bilang dia sudah berubah, kakanya pasti cuma ngancem Sungbu. Iya cuma ngancem. Tapi kan dia juga harus percaya pada kakanya, gak mungkin kakanya bohong.

Tapi sungbu juga gak mungkin kayak Gitu.

Semalaman Dongpyo hanya merenung untuk memikirkan dia harus percaya pada siapa. Kalo dia percaya Sungbu, pasti kakanya marah besar karna Daehwi jika marah pasti sulit untuk mereda amarahnya.

Klo dia percaya sama Kakanya lalu apakabar hubungan nya dengan Sungbu? Pasti kan tidak akan berjalan lancar, oh ayolah kan ngga mungkin harus berakhir kayak gini😭

Hingga pagi datang Dongpyo keluar kamar dengan lesu. Kantung mata hitam, mata merah. Semua nya acak acakan.

Jika boleh jujur mungkin Dongpyo suka sama Donghyun tapi dia juga sayang sama Sungbu.

Tunggu

Setelah sarapan Dongpyo di antar oleh Bae seperti biasa. Dan di mobil sekali sekali Bae melihat Dongpyo, sebenarnya Jinyoung kemarin mendengar percakapan Daehwi, Dongpyo dan Donghyun.

Kali ini Jinyoung sedang diam di dapur, mendengarkan perdebatan calon istinya Dongpyo dan Donghyun. Lalu terdengar seseorang yang berlari dari bawah ke atas dan menggebrak pintunya. Jinyoung sampai kaget.

"Ngga, jangan Hyun biarin dia sendiri" kata Daehwi sambil menahan tangan Donghyun yang akan berdiri, otomatis Donghyun segera duduk kembali.

"Dongpyo emang gitu, maklum ya hyun" kata Daehwi, dia tau Donghyun sakit melihat Dongpyo official dengan Sungbu tapi apa boleh buat dia tidak bisa apa apa lagi. Tapi yang lebih sakitnya adalah Donghyun melihat Sungbu dengan wanita dan lelaki lain.

"Tapi ka, ngga lucu! Sungbu mainin dia, gue tau dia suka sama Sungbu. Tapi suka ya jangan sampe bego dong! Ngga lucu ka!" Kata Donghyun penuh penekanan.

"Gue tau lo sayang sama Dongpyo, cinta sama Dongpyo, tapi lo harus tu juga hyun, Dongpyo anaknya keras kepala dan... ga peka" kata Daehwi sambil memegang pundak Donghyun.

"Gue ga harapin apa apa ka, cuma gue ga mau liat dia sakit" jawab Donghyun sambil menunduk.

"Lo sabar aja Hyun, gue yakin ada saatnya dia sadar kalo dia juga sayang sama lo" jawab Daehwi dan langsung pergi tanpa mau menerima jawaban dari Donghyun.

Mereka sudah sampai Di depan gerbang sekolah namun saat Dongpyo akna turun, tangan nya di tahan oleh Jinyoung.

"Kenapa ka?" Tanya Dongpyo lalu duduk kembali.

"Kamu sayang sama Dae?" Tanya Jinyoung

"Apaan sih kaka ini, ya jelas sayang lah" katanya sambil tertawa hambar.

"Trus kenapa kami ga per caya sama dae?" Ngejleb banget pertanyaan nya young:)

Dongpyo terdiam, haruskah dia memberi tahukan semua yang ada di benak nya apa tidak?

"Kaka tau kamu suka sama Donghyun, gak mungkin kamu ga suka setelah apa yang dia lakuin buat kamu, Donghyun bukan play boy kayak Sungbu. Tapi kamu juga sayang sama sungbu kaka tau, tapi pyo, ingat, sayang bukan ber arti cinta" kata Jinyoung sambil melepaskan genggaman tangan nya pada Dongpyo.

Dongpyo melamun. Jadi mimpi mimpi yang selalu di alamin nya itu semua bener?

Semenjak Dongpyo jadian dengan Sungbu mimpi itu selalu datang. Mimpi di mana Donghyun selalu berkata kata yang membuatnya nyaman lalu menghilang. Tubuh Donghyun setelah berkata itu menghilang selerti terbawa angin. Aneh, ya aneh

Story Of KeumpyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang