6. Confession

566 63 4
                                    

Di episode ini ada bed scene dikit yaaa semoga ngga vulgar hehe

selamat membaca

.

.

Dain's POV


"The Stealer ternyata Sunwoo dan kak Juyeon, mereka ngerencanain pernikahan kakak buat ngancurin Jaehyun."



"Seo Dain, ada yang mau gue omongin."

Mingyu memanggil dengan nada dingin dan aku menengok malas, semenjak kami cekcok suasana di Daycare terasa canggung meskipun ruang kami berbeda tetap saja ada saat ketika kami berpapasan atau diskusi rencana kerja.

"Ke rooftop aja." Mingyu mengajakku ke atas gedung Daycare dan kami duduk berhadapan. "Denger ya, gue minta maaf sama obrolan kita beberapa waktu lalu soalnya gue takut disalahin kalo salah ngomong."

Aku menaikkan alis mencoba tidak terbawa emosi dalam merespon Mingyu meskipun masih terguncang atas informasi yang diberikan Woobin. "Lu sahabat dia dan partner kerja gue, jadi gue paham kalo lo gamau salah satu diantara kita terluka."

"Syukur deh." Mingyu bernafas lega, "Terus... beneran nih ya, Jaehyun baru cerita tentang kalian dan apa yang terjadi sama dia."

Sesungguhnya aku penasaran tapi tidak ingin melukai perasaanku lagi hari ini, "Lupain aja itu udah masa la--"

"Jaehyun ngga bisa jatuh cinta." Potong Mingyu, "dia kena Post Traumatic Syndrome Disorder sejak Mama nya tewas."

seketika aku teringat ketika Jaehyun membawaku ke apartemen tua dimana ia pernah tinggal dan aku tersadar bahwa... waktu itu ia mencoba menjelaskan keadaan mentalnya. 

namun aku tak paham dan tetap menuntut Jaehyun untuk memberikan kepastian atas hubungan kami.


Kita ini apa?

Seharusnya kamu jujur dengan perasaanmu.


Dan kalimat lain yang memojokkan Jaehyun.

Selama ini ia acuh bukan karena ia mempermainkanku tapi karena ia tidak bisa mendeteksi segala perhatian yang kuberikan, trauma berat melemahkan instingnya.

"Dia juga takut nyakitin lo." Lanjut Mingyu, "Khawatir kalo bakal kayak bokapnya yang kasar."

"Tapi pas lo bilang mau berenti ketemuan sama dia... untuk pertama kalinya dia patah hati." Mingyu melanjutkan pembicaraan, "Dia ceritain semua malem itu dalem keadaan mabuk."


"Pernikahan kakak tuh ternyata rencana Sunwoo."

"Mereka dalang dibalik perpisahan kalian, The Stealer."


"Stop... cukup!" teriakku dengan jantung yang berdesir cepat, pipiku memanas dan kepalaku terasa berputar. Kenapa ini harus kualami? Kenapa hal ini terjadi padaku??

Mingyu tersentak mendengar teriakanku, "maafin gue kalo ternyata fakta bikin lo hancur."

Tiba-tiba teleponku berdering; telepon dari Juyeon membuatku semakin emosi.

"Gue mau sendiri dulu, bye." ucapku seraya meninggalkan Mingyu, terdengar sayup sayup suaranya memanggilku tapi pikiranku terlanjur runyam untuk meresponnya.

The Stealer • THE BOYZ JUYEON ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang