2

14.4K 839 20
                                    

F O L L O W
___________________
[P O S S E S S I V E H U S B A N D]

Siang ini Rean sudah berada di tempat Sang ibu, Butik. Butik yang diberi nama NaRe itu kini sedang ramaiul ramai nya dikunjungi oleh pengunjung. NaRe sendiri merupakan singkatan dari NauvanRean.

Rean menghampiri sang ibu yang sedang melayani seorang
Pembeli yang Rean tau setiap dia ketempat sang ibu selalu ada wanita tersebut malah sekarang dia tidak sendiri dia bersama seorang wanita dengan make up tebal.

Dengan wajah datarnya setalah dia menyalami sang ibu dia naik kelantai dua dimana terdapat ruangan khusus sang ibu.

Pengunjung dan karyawan di buat kagum olehnya. dengan wajah datarnya
Dia naik tanpa mendengar ucapan ucapan pengunjung disiitu.

Saat dia memejamkan matanya pintu terbuka menampilkan sang ibu dengan wajah ceria nya. "Re, kamu nanti ikut mama ke arisan mama, kamu mau mama kenalin ke anak temen mama. Mau ya?" Di akhirnya itu yang Rean tidak suka, mama nya menampilkan wajah melasnya.

Rean mengangguk.

Ranty keluar dari kamar yang sekarang ditempati oleh Rean.

[P O S S E S S I V E H U S B A N D]

"Halo pah"

"Iya mah? Kenapa sayang?

"Rean mau aku ajak ke tempat arisan, semoga dia suka dengan Anaknya si Ririn ya"

"Papa ikut mama ajalah"

"Yudah pah mama mau kebawah lagi. Bye muah"

Sambungan telpon tersebut pun berakhir

[P O S S E S S I V E H U S B A N D]


Saat sedang istirahat Nanda mendapat pesan dari sang ibu


Ibu: Nanti kamu pulang ke Resto cempaka nda, ibu arisan disitu. Kamu pulang bareng ibu aja

"Lah ngapain ngajak ngajak gue segala tumben amat." Gumam Nanda dengan wajah bingung

Tidak biasanya sang ibu mengajaknya untuk ketempat arisannya. Aneh.

"Kenapa nda?" Tanya mocy dengan tangan yang memeluk leher Nanda dari belakang.

Nanda tersenyum dan menggeleng

"Emak gue ngajak ketempat arisan nya."

Kedua sahabatnya ber-oh secara bersamaan

"Makan nda, bakso lo ga enak nanti mana masi banyak lagi gc 15 menit lagi masuk hp teros si lo."ucap Lea kemudian kembali menyuapkan bakso ke mulutnya.

3 menit bakso Nanda sudah kandas. Saat nya dia kembali ke kelasnya untuk mengerjakan pr yang sempat tertunda tadi.

[P O S S E S S I V E H U S B A N D]

Bel pulang berbunyi membuat semua siswa menghela napas lega.

"Huh, selesai juga nih pelajaran." keluh lea sembari memasukan bukunya kedalam tas.

Nanda mengeluarkan ponsel nya untuk memesan ojek online.

"Gue duluan,bye.."nanda melambaikan tangannya dibalas lambaian tangan juga dari lea dan moci dia berjalan keluar menuju gerbang sekolah.

Ojek online pesanan nya sudah stand by disamping pos satpam.

"Nanda?"

"Iya pak." nanda memakai helm yang diberikan oleh driver tersebut lalu naik ke jok belakang.

Nanda fokus ke handphone nya, tak terasa dia sudah sampai di cafe tempat sang ibu arisan.

"Makasih pak." ucap nanda menyodorkan uang 15.000

"Kembaliannya kak," driver tersebut hendak membuka tas nya untuk mengambil kembalian namun nanda mencegah. "Ambil aja pak." driver tersebut mengangguk dan tersenyum ramah kemudian pergi.

Nanda memasuki cafe tersebut dengan celingak-celinguk mencari keberadaan sang ibu.

Satu notifikasi muncul di handphone nya

Ibu: Ibu dipojok nda

Nanda melihat ibu-ibu yang sedang kumpul lalu menghampirinya.

"Buu..."Nanda menyentuh bahu sang ibu dan sang ibu menengok kebelakang

"Ehh ndaa, duduk." Ririn menggeser tempat duduk nya untuk diduduki nanda

"Haii jengg..." semua sontak menoleh saat seorang perempuan datang bersama seorang lelaki. Jeng ya sapaan, bukanya jeng, anjeng.

Nanda fokus pada handphonenya dia mendongak saat sang ibu menepuk pahanya.

"Jeng," perempuan tersebut duduk didepan ibu nanda diikuti lelaki yang duduk dihadapannya

Nanda melototkan matanya tidak percaya melihat seseorang yang berada didepannya. Orang yang gue tabrak. Mampussss-batin nanda

[P O S S E S S I V E H U S B A N D]

Istri sah jeff

Posesive husband (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang