28. rencana baru

6.7K 1.9K 1.2K
                                    

"Judi online dulu, baru kamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Judi online dulu, baru kamu."
ㅡRiyuni Novilda, 19 tahun, Jawa Barat

*****














"Cepetan, Gue! Mana ayam kentutskinyaaaa?"

Alin, masih memegang burger ukuran besar di tangan kanannya, sementara tangan yang satu lagi mengulurkan ponsel ke depan Mahendra. Ia ingin pesan kentucky fried chicken tapi tidak tahu cara penulisannya.

"Hah? Ayam kentutski? Maksudnya ayamnya bisa kentut sambil main ski?? Mana ada??" celetuk Hasan yang rebahan di pojokan teras paviliun.

"Hadeh, ketularan ngablu kan lo," ujar Mahe. "Kentucky maksud si Alin, fried chicken."

"Ish- cepetan gue, gimana cara nulisnya biar saya bisa beli pake kotak ajaib!" desak Alin lagi.

"Ck ck ck- kecil-kecil makannya banyak ya lo kayak jenglot. Makan dulu deh tuh burger, habisin," Mahe menunjuk burger di tangan gadis itu.

"Makan bukber kan sebentar, nanti makanannya datengnya lama banget, jadi beli dari sekarang aja," Alin bersikeras.

"Sebentarㅡ kata siapa jenglot makannya banyak?" celetuk Hasan lagi.

Mahe berdecak frustasi. "Diem deh lo San jangan ikut-ikutan, mending dede lo cepetan suruh ke sini. Jadi mabar nggak sih??"

"Yeu sensian, ngeri bentar lagi pingsan," cibir Hasan.

"Gue~~" pantang menyerah, Alin merengek lagi. "Ayam kentutski~~~"

"Bodo ah! Nah- tuh laki lo balik," Mahe menunjuk Jenan yang masuk dari pintu pagar, habis dimintai tolong tetangga mengganti lampu. "Jenan! Bini lo jajan mulu nih mentang-mentang udah kaya!"

Yang diteriaki menoleh, tidak jadi berjalan ke rumah dan berbelok ke paviliun dengan kedua tangan dimasukkan ke dalam saku celana jeans pendeknya. 

"Apaan?" tanyanya.

"Jenan! Ayam kentutski gimana nulisnya?? Masa saya tulis k-e-n-t-u-t-s-k-i nggak keluar apa-apa??" Alin menghampiri Jenan membawa ponselnya.

"Kan, makanya jangan diajarin pesen makanan online, jadi boros kan dia tuh," Mahe mengadukan kelakuan Alin.

"Kamu udah beli apa aja hari ini? Jangan kebanyakan jajan, nanti sakit perut lagi kayak waktu baru pulang dari mall," sambil memeriksa ponsel Alin, Jenan menasehati gadis itu.

You Who Came from the PastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang