The Protagonist ✔️

21. The Lovers

Kedua pria itu berbaring bersama seperti ikan asin diatas ranjang, satu pihak memeluk pria lain dengan gelisah, sementara yang dipeluk justru tidak bisa memejamkan mata sama sekali. Mungkin karena dia terbiasa bekerja lembur, jadi tubuhnya benar-benar sudah beradaptasi dengan pola tidurnya yang kacau, walaupun malam panas kemarin tidak masuk hitungan.

Xiao Zhan menatap wajah terlelap Yibo dengan dingin, sedikit bergerak berusaha melepaskan diri dari pelukannya. Tapi seolah menyadari niatnya, Yibo perlahan membuka matanya dan mendapati wajah dingin pacarnya. Manik jernih itu masih memantulkan wajah Yibo, namun memancarkan sorot yang sangat berbeda. Mata cantik itu memancarkan kewaspadaan dan sedikit rasa takut, Yibo mengernyit

"Zhan Ge?"

Xiao Zhan tidak menjawab, masih menatap dingin wajah pihak lain. Tangan ramping laki-laki itu bahkan perlahan terulur menuju leher Yibo, menekan nadi yang berdenyut disana. Pihak lain terkesiap, kesadarannya penuh seketika karena merasakan sebuah ancaman. Yibo spontan mencengkeram jemari Xiao Zhan yang menekan kuat nadinya, matanya membola

"Zhan Ge?!"

Xiao Zhan masih tidak mengatakan apa-apa, bibirnya tertutup sempurna. Sedangkan Yibo yang merasa ada sesuatu yang salah, segera mengungkung tubuh pihak lain, menatapnya lekat-lekat. Manik jernih Xiao Zhan yang selalu berpendar hangat, kali ini benar-benar tidak lagi memancarkan kehangatan. Yibo tercekat

"Zhan Ge, ada apa?"

Xiao Zhan kembali mengulurkan tangannya, kali ini menuju dada bidang Yibo. Jemari rampingnya bergerak lembut disana sebelum berhenti tepat di posisi jantung Yibo yang berdetak.

"Zhan Ge, ada apa?" Yibo bertanya untuk yang kedua kali, dengan lembut sambil menggenggam tangan Xiao Zhan yang masih berada di dadanya

"Yibo, aku menyukaimu" ujarnya secara tiba-tiba

Bibir Yibo melengkung membentuk senyuman yang tulus
"Zhan Ge, aku juga"

"Aku menyukaimu, Wang Yibo"

Yibo mengecup keningnya
"Aku juga amat sangat menyukaimu, Xiao Zhan"

Xiao Zhan yang berbaring dibawahnya cemberut, memukul main-main dada pihak lain. Lagi-lagi Yibo menggenggam kedua tangan pria dibawahnya, mengarahkan kedua tangan itu ke bibir dan menciumnya dengan sayang. Xiao Zhan mulai tenang, sorot matanya juga kembali menghangat seperti biasa

"Lao Wang ..."

"Hm?" Yibo menjawabnya sambil terus memainkan kedua tangan Xiao Zhan di wajahnya sendiri

"Apa itu masih tidak cukup?" Lirihnya

Yibo tersenyum lebar
"Tidak, aku ingin bersama Zhan Ge"

Xiao Zhan menghela nafas panjang
"Tapi kita sudah bersama sekarang, apalagi yang kau mau?"

"Aku ingin memiliki Gege, semuanya"

Xiao Zhan makin cemberut
"Kau terlalu serakah, Yibo"

"Aku memang serakah, sangat serakah" Yibo mulai mencium bibir Xiao Zhan

"Kupikir Gege tidak keberatan dengan itu" lanjutnya

Xiao Zhan balas menciumnya sambil memainkan rambut Yibo
"Aku tidak, tapi aku tidak suka caramu"

Yibo menggigit pelan bibir Xiao Zhan, meminta izin untuk memperdalam ciumannya. Pihak lain membuka mulutnya, membiarkan dia bermain dengan lebih leluasa. Mereka terus memagut bibir satu sama lain untuk beberapa saat sebelum Yibo sedikit menjauhkan diri, menatap Xiao Zhan dengan mata berkilat

"Zhan Ge, aku tidak punya cara lain"

Xiao Zhan tidak menjawab, melihat kilatan di manik gelap pria diatasnya dan menghela nafas panjang, mengetahui apa yang akan terjadi pada mereka selanjutnya
"Yibo, aku sedang tidak ingin"