Sakura dan Tsuki kini berada dikamar Riku yang dimansion. Tsuki sedang menelfon seseorang dibalkon sedangkan Sakura berada disamping Riku yang kini masih saja memejamkan matanya.
Mereka mendapatkan laporan dari Shinkai kalau asma Riku kambuh cukup parah. Riku juga dianjurkan berada ditempat tidur selama 3 hari sampai ia stabil kembali.
Tsuki yang baru saja selesai menelfon berjalan mendekati Sakura dan Riku. Tak lupa Aka yang selalu berada disampingnya.
"Belum ada tanda tanda sadar?" Tanya Tsuki cemas.
"Belum. Aka apa yang Riku lakukan saat duel?" Kata Sakura yang masih sentiasa menggenggam tangan mungil Riku.
"Riku awalnya hanya menghindar dan menangkis serangan fisik tapi lama lama memakai sihir. Sihir yang Riku gunakan adalah fire ball blue, ia menggunakannya untuk menangkis dan membalikkan serangan." Jelas Aka.
"Tunggu, sejak kapan Riku menguasai teknik fire blue?" Tanya Tsuki.
"Sudah lama, akan tetapi ia hanya mengeluarkannya saat keadaan genting." Jelas Aka.
Dalam elemen api, elemen ini dibagi menjadi 3 teknik yaitu fire red, fire blue, dan fire black.
Yang pertama, fire red adalah teknik yang umum dikuasai oleh seorang penyihir. Sama seperti namanya, api teknik ini berwarna merah. Panas dari teknik ini berkisar 150° Celcius hingga 400° Celcius.
Yang kedua, fire blue adalah teknik yang kedudukannya lebih tinggi dari fire red. Panasnya berkisar 450° Celcius hingga 1000° Celcius. Api teknik ini berwarna biru. Karena panas dari teknik ini mencapai angka 1000. Apabila si pengguna tidak kuat menahan panasnya, anggota tubuh si pengguna bisa terbakar, itu adalah resiko rendahnya.
Resiko sedangnya apabila tidak kuat dengan panas teknik ini adalah pingsan berhari hari hingga koma dalam jangka waktu yang lama. Lalu resiko terbesarnya adalah kematian.
Yang terakhir adalah fire black, teknik ini adalah teknik terkuat elemen api. Api teknik ini berwarna hitam dan panasnya berkisar 1500° Celcius hingga 5000° Celcius.
Karena panasnya tak main main, banyak pengguna teknik ini yang harus kehilangan anggota tubuh bahkan kehilangan nyawanya. Hanya sedikit orang yang mampu menahan panas teknik ini.
Sakura terkejut karena jari tangan Riku yang ia pegang bergerak. Saat ia melihat kelopak mata Riku, kelopak matanya juga bergerak.
"Ki-kun, panggil Shinkai sekarang." Perintah Sakura. Lalu Tsuki pergi untuk memanggil Shinkai.
"Riku-chan, kamu gak apa apa? Sebentar Shinkai akan datang." Ucap Sakura lembut, tak lama kemudian Shinkai, Tsuki dan Rei datang.
"Riku-kun, apa ada yang sakit?" Tanya Shinkai. Riku menggeleng lemah.
"Riku, kamu kenapa bisa seperti ini?" Tanya Tsuki.
"Hanya kelelahan kakek. Tidak apa, hanya saja sedikit pusing." Jawab Riku lemah.
"Itu karena kamu menggunakan sihirmu terlalu brutal." Protes Aka.
"Ehe...Rei, bagaimana keadaanmu?" Tanya Riku.
"Harusnya kau khawatir dengan keadaanmu sendiri, Riku-sama. Untuk menjawab pertanyaanmu, ya keadaanku baik." Kata Rei.
"Ha'ik ha'ik." Jawab Riku mengalah.
"Riku-kun, sebaiknya kamu berada disini terlebih dahulu untuk memulihkan kekuatanmu. Kalau soal pelantikkan kita akan melakukannya 3 minggu kemudian." Jelas Tsuki.
Setelah itu, mereka semua (-Aka dan Riku) meninggalkan kamar Riku agar ia bisa istirahat.
3 minggu kemudian~
![](https://img.wattpad.com/cover/242087046-288-k532705.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
I Can Do It | IDOLISH7 FanFict ( Complete )
Fiksi PenggemarStatus: Selesai (tahap adaptasi) Mereka kira aku adalah orang yang ceroboh, polos dan mungkin bodoh. Tapi itu semua hanya rekayasa agar para musuh tak mengenaliku.-??? Nanase Riku seorang center dari idol terkenal yaitu Idolish7. Ia adalah seorang...