EPILOG (1)

19 14 0
                                    

-----------🦅---------

5 Tahun kemudian

Pria berusia 22 tahun itu sedang menelpon seseorang di samping fakultas tempat ia selesai jam kuliah disana.

"Iya yang?" Panggil cowok itu

"Bantuin gue cepet kesini! Gue ada dibiasa fakultas kedokteran gedung sebelah kamu, gue sakit perut gak bisa jalan ini tolong!!"

Cowok itu berdecak malas.

"Belum makan ya pasti?! Kebiasaan lo! Bentar lagi gue kesana! Tunggu gue!"

Tutt

Hp cowok itu dimatikan. Dengan cemas cowok itu beranjak dari kediaman nya menuju tempat gedung fakultas sebelahnya, sesudah sampai ia melihat perempuan yang kini sedang terjongkok di ujung gedung fakultas, Ia berlari sampai kesana dan langsung menggendong perempuan itu tanpa kata.

Perempuan itu sadar akan kehadiran pacarnya. Mereka berdua berjalan melewati gedung gedung fakultas sampai akhirnya mereka berada di parkiran mobil dan langsung masuk kedalam mobil cowok itu.

Cowok itu menaruh perempuannya dengan disamping kursi pengemudi kemudian ia sendiri duduk di kursi pengemudi. Lalu mobil mereka melewati perkarangan gedung kuliah untuk menuju pulang.

"Kenapa lagi sih lo? Kan udah gue bilang. Lo harus makan sebelum lo kuliah! Kan jadi gini, lo sendiri nya juga yang susah kan?" Cemas cowok itu yang memakai nada yang cemas dan dingin juga.

Perempuan itu diam. Ia pasalnya telat, dan berujung lupa makan dirumahnya. Ia tidak menanggapi pacarnya itu.

Mobil mereka sampai disebuah restoran lumayan besar. Cowok itu menuntun perempuannya dengan hati-hati dan langsung memasuki restoran itu. Mereka berdua duduk di pojokkan bangku disana. Tidak ada suara yang keluar dari mulut kedua orang itu. Selepas cowok itu memesan makanan untuk nya ia kembali menatap perempuan yanga ada di hadapannya itu. Sampai makanan nya pun tiba dan selesai makan, namun mereka tidak ada yang membuka suara masing-masing. Mereka berdua sibuk memainkan hpnya. Sepertinya si cowok marah atau capek dan si cewek takut dimarahi, jadi ia memilih untuk diam. Sampai akhirnya cowok itu mengeluarkan suaranya.

"Udah yuk, pulang."

Kemudian mereka bergegas untuk memasuki mobil untuk pulang kerumahnya. Sesampainya di perkarangan rumah perempuan itu, mereka berdua turun dari mobil nya dan langsung masuk ke dalam rumah itu.

"Assalamualaikum." Ucap perempuan dan cowok itu.

"Ehh Waalaikumsalam!! Masuk masuk!!" Ucap seorang wanita sepertinya mamahnya perempuan itu.

Mereka berdua duduk di ruang tamu.

"Aldi, Tara kalian udah makan?"Tanya mama Tara.

Ya. Perempuan dan laki-laki itu adalah Tara dan Aldi, mereka sudah berpacaran sejak akhir SMA, dan sekarang mereka masuk kuliah yang sama, namun beda fakultas.

"Udah ma. Tadi sama Aldi makan barusan." Balas Tara

"Kirain belum, kalau belum ini cobain masakan punya mama. Makasih ya Aldi." Mama Tara tersenyum pada Aldi

"Iya Sama-sama tan." Balas Aldi

"Ihh Aldi kamu jangan panggil mama tante lagi dong. Panggil mama mama aja. Kan udah mau jadi calon mantu." Mamanya tersenyum jahil

"Hehe iya ma."

Mamanya tersenyum lalu ia beranjak menuju dapur.

Aldi dan Tara diam disana. Tara sedang melamun.

ALTAR [LENGKAP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang