Tubuh mungil itu terus memaksa mulutnya untuk mengunyah dan menelan. Padahal ia sudah merasa kenyang. Tpi dia tetap saja tidak peduli. Yg ada di Fikiranya saat ini ialah menghilangkan rasa sakit dan kesedihan yg dirasakannya.
Entah sudah berapa lama ia berada disana dan seberapa banyak yg ia habiskan. Bas tidak tahu. Yg pasti Bas ingin perasaan yg menyebalkan ini hilang secepatnya, bila perlu hilang selamanya.
Air mata yg biasanya setia menemani Bas kala kesedihanya bahkan sudah lelah menampakan diri. Hanya tersisa matanya yg kemerahan dan sembab bekas menangis.
Ketukan pintu juga tak mempengaruhi Bas untuk beranjak bangkit.
Tok...Tok...Tok.........
"Nong Bas, buka pintu! P tahu nong ada didalam"
(Seru Kimmon)
Kimmon benar-benar khawatir tentang Bas. Kimmon tidak menyangka saat perjalanan pulng ke rumah ia tak sengaja melihat God. God terlihat di daerah sekitar rumahnya. Kimmon yakin bahwa God pasti baru menemui Bas. Mengetahui itu Kimmon langsung naik pitam.
Di dalam hatinya Kimmon benar2 sangat kesal. Sebenarnya apa yg God inginkan. God pergi begitu saja meninggalkan Bas tnpa sepatah kata pun. Itu membuat Bas terpuruk. Kimmon sendiri yg menyaksikanya. Setelah sekian lama Bas sanggup bangkit dari keterpurukanya dan memulai hubungan yg baru.Namun saat Bas telah membaik, dan ingin memulai hubungan barunya tiba2 saja God muncul. Membuat Bas kembali melemah.
Kimmon yg tak mendapat respon apapun dari Bas, akhirnya membuka pintu dngn kunci cadangan yg ia miliki. Ditemukannya Bas di kamarnya dalam keadaan meringkung tertidur di kasur.
Kimmon yakin Bas kelelahan setelah usai menangis. Dibenarkanya posisi tidur Bas dan menyelimuti tubuhnya.
Lalu Kimmon beranjak pergi dari kamar Bas. Ia rasa Bas butuh waktu sendiri dan istirahat._________________________________=>
Tangan yg lincah itu terus mengetikkan kata demi kata di atas ponsel pintarnya. Mengirim pesan singkat kepada sang kekasih untuk memberi tahu tentang semua yg baru saja terjadi. Kimmon merasa sangat khawatir dgn keadaan Bas. Menurutnya hnya Copter yg mampu menenangkannya dan berbicara dari hati ke hati kepada Bas. Karna mereka sangat dekat.
Di Gedung 1
Dari kejauhan terlihat salah satu kamar asrama di lantai 3 masih penuh dengan penerangan yg cukup. Menandakan sang pemilik belum berada di buaian mimpi.Bagaimana bisa Copter tidur nyenyak jika diotaknya penuh dngn banyak pertanyaan yg mengganjal. Mau bagaimanapun ini tentang Bas yg sudah dia anggap sebagai adiknya, dan God yg tidak lain adalah sahabatnya.
Sungguh Copter sangat kesal, bagaimana tidak. God sahabatnya pulang tnpa memberitahu sama seperti saat ia pergi tanpa pamit. Sikap God yg sulit ditebak ini membuat Copter jengkel. Copter sudah bertekad, saat bertemu dengan God nanti ia akan menghukumnya Karna sudah kembali tnpa memberi kabar dan tentunya menghukumnya Karna membuat adik imutnya itu terus bersedih.################################
Di tempat lain
Bas yg mendengar suara musik cukup terusik. Perlahan tapi pasti matanya mengerjab. Perih dan panas disekitar kelopak matanya disertai pusing dikepala itulah hal pertama yg Bas rasakan. Kembali ia mengingat apa yg baru terjadi beberapa saat lalu. Seketika hanya senyuman getir yg muncul dari balik wajah bas yg kusam dan pucat itu.Diedarkannya pandanganya kesegala arah. Ia menemukan barang yg Ia cari , ponsel pintarnya tergeletak di atas meja tak jauh dari sana terdapat pula makanan dan minuman Pink Milk hangat kesukaan Bas, tak ketinggalan pula catatan kecil di sana.
Bas sudah tidak kaget, ia tahu itu pasti dipersiapkan oleh kakak sepupunya itu. Kimmon cukup mengerti Bas dgn baik.
Dengan sedikit terhuyung Bas tetap bangkit, Ia merasa tubuhnya cukup lengket. Bas memutuskan untuk membersihkan diri, lalu memakan makanan yg disiapkan Kimmon untuknya. Setelah itu baru kembali beristirahat. Ia tak ingin membuat Kimmon khawatir.
Meskipun sesaat sebelumya ia melihat cukup bnyk pesan dan panggilan masuk yg berasal dari God, Dun, dan terakhir Copter. Bas hnya berniat membalas pesan Copter agar Copter tidak mengkhawatirkannya. Ia tak berniat membalas yg lain. Bas cukup kaget melihat banyaknya panggilan masuk dan pesan singkat dari Dun. Ia merasa Dun cukup perhatikan denganya.
#
#
#
DunBas lg anget2 nya
Dari sini dah terlihat kecocokannya apa lg saat promo Gen Y the Series kemarin. So cute DunBas malu2 gitu saat dapat surat kepemilikan masing(Dun milik Bas💜Bas milik Dun) yg sah dari penggemar.
Bikin aku senyum2 sendiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Imut Unyu
Hayran KurguGodBas Or DunBas Or JossBas Cast 1: Bas Suradet(BasSBFIVE) Cast 2: Dunromch, Kimmon, Copter, Tae, Tee, Matoom, God, Joss, Kad, Jet. #HanyaKehaluanPenggemarBas#SoftStory#