21

1.6K 95 14
                                    

---

Seulgi baru saja sampai di rumah sakit dan dia langsung menuju keruangan kepala perawatnya.

Seulgi langsung mengambil beberapa file dan dia juga merangkum laporan data pasien selama satu bulan ini, hingga dia sampai disebuah halaman dimana dia menatap halaman itu begitu lama. Halaman dengan data Nayeon. Seulgi memperhatikan data riwayat Nayeon. Mengingat nama Nayeon membuat dia merasa begitu aneh.

"Maafkan aku, tapi aku tidak rela Sehun bersamamu. Dia mencintaiku hanya mencintaiku" kata Seulgi dan dia membaliknya lagi menuju ke data pasien lainnya.

Pintu ruangannya diketuk dan Jisoo masuk kedalam ruangan Seulgi

"Selamat pagi Seulgi"

"Pagi Jisoo. Ada apa?"

"Aku membawa laporan pasien dariku juga laporan perawat"

"Letakan saja disana"

Jisoo meletakan berkas itu ditempat yang Seulgi perintahkan

"Sehun kapan masuk kerja?"

"Hari ini, aku dengar dia tiba kemarin malam"

"Baiklah. Aku permisi ya"

"Iya Jisoo"

Seulgi melihat kearah jam ditangannya dan dia tersenyum. Seulgi lalu menghentikan pekerjaannya tadi dan dia keluar dari ruangannya

Seulgi menuju keruangan Sehun dan sampai disana dia sudah melihat Sehun tengah duduk di kursiny dengan matanya yang focus pada layar laptop

"Selamat datang kembali dokter Oh" kata Seulgi membuat Sehun melihat kearah Seulgi dan dia tersenyum pada wanita itu. Seulgi masuk kedalam ruangan Sehun dan duduk didepan meja Sehun.

"Sepertinya kau nampak lebih baik setelah pergi liburan"

"Aku perlu merefresh otakku"

"Kau sangat menikmati liburanmu dengan Nayeon"

"Tentu saja. Ini liburan pertama kami sebagai pasangan"

"Benar juga. Tentu kau menikmati liburanmu dengan pasanganmu" kata Seulgi menyindir dan Sehun melihat kearah Seulgi

"Ada apa denganmu?" tanya Sehun menatap Seulgi

"Sehun.. aku sudah memutuskan sesuatu"

Sehun menaikan alisnya

"Aku akan memperjuangkan hubungan kita" kata Seulgi membuat Sehun menatap Seulgi tajam

"Aku tahu kau tidak akan setuju tapi aku akan tetap maju. Kali ini aku yang akan berjuang. Kau sudah memperjuangkan hubungan kita dulu dan sekarang giliran aku"

"Jangan melakukan hal yang aneh-aneh dan akan membuat hidupmu menderita"

'Aku tidak peduli Sehun. Tidak peduli. Aku hanya peduli pada hubungan kita dan aku akan memperjuangkannya"

Sehun tidak habis fikir dengan Seulgi

"Apa kau sadar dengan apa yang kau lakukan ini"

"Sangat sadar Sehun, aku sangat menyadari apa yang aku putuskan ini"

"Seulgi kita.."

"Kau tidak mau berjuang karena kau yang tidak mau melawan ibumu. Karena itu aku yang akan maju. Aku akan berusaha supaya ibumu menyetujui kita. Aku akan mendekati ibumu. Kau tenang saja. Aku hanya ingin kau untuk menunggu Sehun" kata Seulgi dan Sehun melihat Seulgi

Seulgi menggenggam tangan Sehun dan menatap Sehun sambil menangis

"Aku janji. Kita akan kembali bersama. Aku mohon cukup tunggu aku Sehun. Jangan berikan hatimu untuk Nayeon. Tetaplah mencintaiku karena kita akan bersama nanti" kata Seulgi sangat yakin membuat Sehun diam

Two Heart One Love🍂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang