2

2.1K 190 1
                                        

Aku bangun dihari mulainya aku belajar sihir! kata Mum aku akan bisa menerbangkan barang, aku sangat tidak sabar.

"Oh ayolah y/n kita akan telat sebentar lagi Professor Anape! dia dikenal dengan kejahatannya." protes Ron. Apakah anak itu tidak bisa sabar sedikit? "Aku sedang kehilangan tongkatku, seingatku ada disini tadi, tapi kenapa sekarang hilang?" Kataku kebingungan. "Tenanglah y/n, kau bilang saja ke Professor Snape, mungkin dia akan mengerti." Saran Hermionie. Aku mengangguk tapi agak takut.
"Ayo sekarang giliranmu y/n"
"Maaf professor tongkatku hilang, t-tapi aku sudah mencarinya kemana man—"
"Peraturan dikelasku kalau ada yang tidak membawa tongkat, keluar!"
"Tapi professor aku masih ingat tempatku menyimpan—"
"kau mau membual apalagi Nona y/n, kalau saya bilang keluar, keluarlah sekarang! ada yang tidak membawa tongkat disini?"
"saya."
ah, itu Malfoy! bagaimana bisa? bisa gila aku bersamanya diluar sampai selesai.
lama sekali aku sudah bosan diluar menunggu, aku selalu melihat Malfoy mencuri pandang kepadaku. Itu sangat risih. Kenapasih dia?
"Y/n, mau pergi bersamaku tidak? aku bosan menunggu disini." Aku terkejut, sangat terkejut. Kenapa dia tidak berpikir bahwa aku musuhnya, padahal aku teman Harry. "Hah? apa katamu? kau gila ya? bisa bisa kita diberi hukuman Malf—"

Ah telat, Malfoy sudah menarik tanganku paksa, dia mengajakku berlari, kesebuah tempat.
"Apa apaan ini, ngapain kau mengajakku kesini? dasar." Kataku sambil memukul dada Malfoy, anehnya dia hanya tertawa.
"Y/n, kau mau tidak bergabung denganku? jangan sampai kau seperti Harry, dia bau, jelek, dan tidak mapan sepertiku." Katanya. Apa katanya? dia mempermalukan temanku, Harry. Benar benar sudah gila. Aku memukulnya lagi tapi kali ini agak lebih keras. "lebih baik aku bersama Harry dari pada bersama kau, Malfoy. Anak yang buruk dan suka mengolok. Apa gunanya berteman denganmu? Dekat sedikit saja sudah tidak ingin apalagi berteman. ubahlah sikapmu dulu, Malfoy." Kataku
"Kalau tidak ingin berteman bagaimana kalau kau menjadi pacarku? Aku cukup tampan untuk anak cantik sepertimu, aku juga kaya, bisa membelikanmu apapun."
Brakk
"Oh disini kalian rupanya? sungguh daridulu tidak ada yang berani kabur dikelasku, kalian?"
"maaf Sir, tapi Malfoy yang mengajakku lebih dulu."
"Tidak usah banyak alasan! kali ini aku sudah habis kesabaran. kalian, membersihkan seluruh Hogwarts. sekarang!"
____________________________________

   "Apakah tidak ada mantra agar semua hogwarts bersih? aku lelah."
   "Kau mau aku menggendongmu, Cantik?" Kata Malfoy menggodaku
"Bodoh, kau pikir aku sudah hilang akal? Pastinya kita akan dapat hukuman lagi, mungkin membersihkan rumah muggle secara diam diam?"
  "Ikuti aku y/n"
   Mau dibawa kemana lagi aku oleh makhluk ini. semoga tidak ketahuan Professor lagi.

want you (draco x reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang