[M] LOVE CORP. // JJK. (On Going)

25. The day before

AN; Hai! Ada yang kangen sama Jeonggo gak? Heheee kemaren siapa yang mau updateee🐰 Makasi ya guys udah baca, aku kaget dan senang kalau lihat teman teman komen.. Borahae!❤💜

Guys btw yang suka Kim Taehyung boleh cek work baru aku di profile❤❤

__

Kim Hayoon oh Kim Hayoon, kau memang harus duduk di pangkuanku sekarang juga... "

"Sudah kubilang jaga mulutmu!" Hayoon mendengar suara Jeonggo jelas sekali, begitu berat dan penuh dengan gairah. Bisa dipastikan Yoora jadi pelampiasannya malam ini.

"Kau yakin akan memakai baju itu besok?" Jeonggo menelan salivanya sendiri.

"Ya, memangnya kenapa?"

"Tidak apa-apa, gaunnya bagus..." ujarnya. "Tidak kah kau berpikir kalau gaunnya terlalu ketat?" Lelaki itu mencoba menggoda, namun dengan nada sedikit serius.

"Aku suka gaun yang ketat..." Hayoon menjawab ketus lalu memutar bola matanya.

"Kalau besok ada yang tergoda lalu melamarmu di tempat, kan rencana Jung Jeonggo bisa berantakan..." Jeonggo terkekeh memecahkan ketegangan diantara mereka.

"Ya bagus..." Hayoon spontan menjawab. Kalau ada berbagai cara untuk keluar dari jeratan Jeonggo dia pasti memilih untuk melepaskan diri.

"Jangan seperti itu lah sayang, sebentar lagi kita menikah, " Jeonggo kembali berusaha meraih jemarinya.

Hayoon merengut marah dan beberapa kali menepis tangan genit Jeonggo.

"Besok limoku jemput jam berapa?" Jeonggo melirik pada wanita yang kini menatap jijik padanya.

"Aku bisa berangkat sendiri," Hayoon mencibir.

"Kau adalah pasanganku besok, berangkatlah denganku..." Jeonggo membujuk.

"Aku harus bersiap untuk makeup dan hair do," Wanita itu mulai menghubungi satu persatu kontak yang akan mendandaninya besok.

"Ya, aku bisa tunggu, lelaki tak perlu banyak waktu," ujarnya.

"Terserah!" Hayoon menjawab ketus.

"Yang penting besok aku ingin kau berlaku seperti kekasihku," Jeonggo menatapnya lurus. "Ini kesempatan kita mengambil perhatian media, aku yakin semua berita akan penuh dengan kita keesokan harinya!" Jeonggo tersenyum yakin.

"Aku tak peduli!" Hayoon membentak. "Turunkan aku tepat di depan pintu masuk ya..." Hayoon menunjuk pintunya saat mobil Jeonggo memasuki halaman rumahnya.

"Oke tuan puteri, kau resmi jadi kekasihku besok," Jeonggo mengulang kalimatnya.

"Oke..." Turun dari mobil Jeonggo, Hayoon langsung menyuruh pelayannya untuk mengambil gaunnya di bagian belakang mobil, sedangkan dia melenggang masuk ke dalam rumah.