[Name] POV
tahun ini adalah tahun terakhir kita di Hogwarts. Kita semua sudah melihat berita tentang semakin bahayanya dunia sihir karena Voldemort sudah tiba.
Orang tua ku semakin khawatir kepadaku dan yang mereka inginkan hanyalah aku selamat. Tapi aku juga tahu bahwa mereka tidak aman.Aku tidak tahu bagaimana keadaan Draco. Dan sepertinya dia juga tidak peduli denganku.
Hogwarts semakin berbahaya, karena Snape diangkat menjadi kepala sekolah.
Kita tidak tahu apa yang akan terjadi, mungkin Death eater akan masuk dan mengawasi Hogwarts.Hari ini aku,Hermione,Ron, para Weasley dan juga para order of Phoenix akan pergi menemui Harry.
Kita semua bertemu dengan Harry kita semua sudah setuju untuk melindungi nya karena dia sedang dalam bahaya besar,
"Cepat, kita harus bersiap pergi dari sini." Kata moody.
"Potter kau masih dibawah umur. Yang berarti kau masih punya jejak." Lanjutnya.
"Apa itu jejak?" Tanya Harry."Jika kau bersin, mentri akan tahu siapa yang mengelap hidungmu. Intinya kita harus menggunakan transportasi yang tak bisa dilacak jejak. Seperti sapu atau Thestral, kita akan pergi berpasangan. Dengan begitu mereka tidak bisa tahu mana Harry potter yang asli." Jelas Moody.
"Yang asli?" Tanya Harry.
"Aku yakin kau pasti sudah familiar dengan yang ini." Kata moody sambil mengeluarkan sebuah botol yang tak lain dan tak bukan adalah Polyjuice potion."Tidak. Tentu saja tidak." Kata Harry.
"Sudah ku bilang dia pasti tidak mau." Kata Hermione.
"Tidak, jika menurutmu aku mau membiarkan orang lain berkorban untukku-"
"Kita sering melakukannya, kawan." Kata Ron.
"Tidak! Ini.. berbeda.melakukan hal itu untukku, tidak." Lanjut Harry."Tidak ada dari kita yang menginginkan itu hal itu." Kata fred dan George.
"Semua orang disini sudah cukup umur, Potter. Mereka semua setuju resikonya." Lanjut moody."Sebenarnya aku dipaksa. oh aku Mundungus Fletcher, Mr potter."
"Diam Mundungus!" Marah Moody.
"Baiklah Granger, sesuai yang diskusikan." Lanjut moody.Hermione pun menarik rambut Harry dan langsung memasukannya ke ramuannya, begitu juga kita.
Saatnya kita meminum ramuan polyjuicenya,
"Bagi yang belum pernah meminum Polyjuice, sebagai peringatan rasanya seperti kencing goblin." Kata Moody lalu memberikan botolnya pada Fred"Kau sudah dapat banyak pengalaman Mad eye? Hanya mencoba mencairkan ketegangan."
Akhirnya kita semua meminumnya dan perlahan lahan berubah menjadi Harry,
"Wah Kita identikal." Kata Weasley Twin.
"Masih belum." Balas moody.Kita pun mengganti pakaian kita,Dan bersiap siap pergi.
"Baiklah, lekas berpasangan. Setiap Potter dengan satu pelindung. Dan untuk Potter-"
"Ya?" Kita semua menjawab.
"Potter yang asli.dimana kau?"
"disini."
"Kau akan berkendara bersama Hagrid." Jelas moody."Aku membawamu enam belas tahun lalu saat kau masih belum sebesar genggamanku.pilihan yang tepat kalau aku yang harus mengantarmu pergi dari tempat ini sekarang." Kata Hagrid pada Harry.
Kita pun akhirnya pergi menuju the burrow, selama perjalanan kita melihat tanda Death mark di langit. Kita juga bertemu banyak Death eater yang menyerang kita semua karena mereka tidak tahu siapa Harry yang asli.
Kita semua berusaha menghindar sampai akhirnya aku tiba di The Burrow, aku melihat Harry yang sudah tiba terlebih dahulu,
"Harry dimana yang lain?" Tanyaku.
"Aku juga tidak tahu."Tak lama kemudian Hermione,Ron dan yang lain sudah tiba sampai tiba tiba George datang dengan luka yang parah.
Dan Lupin pun langsung segera mengecek Harry, karena para Death Eater tahu kita akan kemari dan Lupin mengecek apakah Harry adalah penyamar atau bukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐄𝐓𝐇𝐄𝐑𝐄𝐀𝐋 - 𝗱𝗿𝗮𝗰𝗼 𝗺𝗮𝗹𝗳𝗼𝘆
Fanfictionstatus: completed! start: 13 oktober 2020 end: 3 novemver 2020 © yalcxei