Hola...
Silahkan dibaca chapter 11 sudah up
HAPPY READING.
____________________________________________Kejadian saat sarapan tadi membuat para idol itu terdiam tanpa suara. Mereka hanya bisa diam sampai menuju ke kamar masing-masing. Didalam kamar mereka hanya bisa merenungkan cerita yang terjadi kepada center muda mereka itu.
"(Seharus nya aku tidak bertanya seperti itu. Rikkun terlihat sendu gara-gara pertanyaan ku tadi)" batin Tamaki sambil memeluk boneka puding nya dikamarnya.
"(Maka nya Riku-kun terlihat sedih saat menyebut kakak nya saat itu)" batin Sougo sambil menulis bait lagu.
"(Jadi itu alasan Nanase-san. Terlihat murung saat kami pergi ke konser TRIGGER)" batin Iori tidak fokus mengerjakan PR nya.
"(Riku apa dia tidak apa-apa? Tadi saja dia tidak menghabiskan makanan nya. Aku khawatir)" batin Mitsuki sambil membaca buku resep masakan.
"(Oh...Riku, dia pasti teringat kejadian yang dia lalui dulu. Tidak ku sangka anak sebaik dia punya masa lalu seperti itu desu~)" batin Nagi sambil menoton anime kesukaan nya.
"(Riku... tidak ku sangka anak itu memiliki beban sebanyak itu. Dia sangat kuat, sampai sekarang ya. 10 tahun yang lalu arti nya umur Riku baru 8 tahun, masa lalu yang berat)" batin Yamato sambil meneguk minuman beer nya.
"(Apa ada yang bisa Aku lakukan?)" Batin ke-6 idol itu berbarengan.
Sedangkan Riku, hanya merebahkan diri diatas kasurnya. Dia sekarang tidak ingin berpikir apa-apa, dia terlalu lelah memikirkan sesuatu. Dia sudah lelah menagisi masa lalu. Riku berpikir dari buang-buang energi untuk menangisi masa lalu yang tidak mungkin berubah, lebih baik dia melangkah maju menuju tempat yang lebih terang. Masa depan nya yang tidak dapat dibayangkan ada didepan mata nya, tidak perlu memikirkan masa lalu yang sudah lewat, pikirkan masa kini dan masa depan.
Skip~
Jam sudah menunjukkan waktu makan siang. Mitsuki keluar dari kamar untuk menyiapkan makan siang, saat dia sampai diruang berkumpul terlihat 5 idol lain yang sedang memasang celemek mereka. Melihat itu Mitsuki dibuat ke bingung, kenapa mereka memakai celemek itu.
"Kenapa kalian memakai celemek?" Tanya Mitsuki bingung.
"Kami ingin membuat makan siang untuk Riku-kun" jawab Sougo melihat Mitsuki berdiri didepan pintu.
"Oh.hahaha mari kita lakukan bersama" ucap Mitsuki sambil terkekeh kecil.
"Iya" jawab Sougo tersenyum.
"Rikkun suka makan omerice kan?" Tanya Tamaki.
"Hai. Dan kalau tidak salah Nanase-san juga suka donat" jawab Iori sambil menambahkan.
"Ayo buat" sorak Tamaki penuh semangat.
"Ayo" jawab sorak semua.
Riku terbangun dari tidur siang nya. Mata yang setengah sadar Riku mengapai ponsel yang ada di meja nya, dan melihat beberapa pesan masuk, pesan-pesan itu cuma spam biasa. Tapi ada satu pesan yang membuat Riku terkejut, pesan itu berisi hal yang ditakuti Riku. Pesan itu bertuliskan :
'Lama tidak bertemu, apa kau masih mengingat ku? Yah seperti nya kau masih mengingat ku. Aku punya satu hal yang ingin ku sampai kan pada mu. Aku akan melakukan nya kembali, yah harus nya kau tidak melupakan kejadian 5 tahun yang lalu kan. Karena kalian,aku harus membuat rencana baru lagi. Kali ini aku pasti kan tidak akan gagal lagi, karena itu jangan gangu aku lagi ya. Erin-chanFrom : orang paling kau benci S.A
Riku membaca dengan geram isi pesan yang dikirim kan oleh orang yang paling Riku benci.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hajimari No Uta Koe ( The beginning song )
Fanfictionkakak nya pergi meninggalkan nya dan orang tua nya gantung diri.Makin membuat anak itu hancur dan terperosok kedalam jurang penyeselan,Senyum yang cerah telah berganti menjadi isak tangis yang tak teduh. Tapi,hari dimana ia melampiaskan semua keluh...