Hai guys berapa bulan sih gak update
Sorry ya sebenarnya aku ada niat buat gak ngelanjutin cerita ini tapi sayang banget nanggung udah di tengah jalan
Yaudah meskipun aku gak ada waktu karena sibuk ngurusin sekolah daring dan bantu ortu jadi jadwal aku hampir sehari full.
Oke langsung aja cekidot"Aku pernah meminta kepada Tuhan untuk menghadirkan seseorang yang bisa memberiku kekuatan. Tapi aku lupa untuk meminta seseorang yang akan selalu ada untukku."
~Azra Angela
***
Dan entah sejak kapan rasa itu mulai ada dan menetap di hati ini. Aku yang tidak seharusnya mencintai dia. Malaikat yang Engkau kirimkan untuk hidupku. Dia yang memberiku kebahagiaan, memberiku semangat untuk melanjutkan hidup, memberiku kekuatan untuk menjalani segalanya dengan senyuman, dan dia yang mengajarkan aku apa arti hidup.
Karena cinta yang tidak bisa memilih menghancurkan segalanya, aku yang tidak bisa membohongi perasaanku membuatku kehilangan malaikatku.Ara POV
Aku menutup kembali buku diary ku, tempat ku menulis keluh kesah tentang pahitnya hidup. Sekian lama diary itu kosong karena aku mempunyai seseorang yang selalu bisa menampung keluh kesah ku, karena dia aku kembali menemukan setitik cahaya yang membuat hidupku lebih berarti. Karenanya aku bisa mengikhlaskan cinta pertamaku melihatnya bahagia dengan yang lain walau belum sempat kumiliki. Namun sayangnya tak bertahan lama, dia pergi, pergi menghilang entah kemana. Aku yang tidak bisa mencegah dia pergi hanya bisa diam berharap kepada takdir agar dia kembali.
Author POV
Flashback on
Setelah hari itu ( hari di part sebelumnya ya guys ) Ara semakin dekat dengan Alvaro, dia bukan hanya bisa menjadi teman tapi juga sekaligus menjadi kakak, sahabat, keluarga, bahkan seperti pacar yang baik untuk Ara. Dia bagaikan malaikat yang dikirimkan Tuhan untuk gadis itu.
Ara pada akhirnya sempat menerima cinta Demas. Tapi tak bertahan lama karena dia sadar bahwa cinta tidak bisa dipaksakan, dia tidak bisa mencintai Demas. Ara sadar tidak seharusnya dia membohongi perasaan semua orang termasuk dirinya sendiri.
Beberapa hari kemudian Ara mengakhiri hubungannya dengan Demas, walaupun awalnya sangat sulit meyakinkan hatinya karena dia orang yang keras kepala dan ambisius tapi akhirnya Ara berhasil lepas darinya.
Tak terasa hari berlalu begitu cepat, kini Ara sudah lulus SMA dan melanjutkan pendidikannya di salah satu universitas di kotanya.
Flashback off
Ara terdiam dan terus memikirkan apa yang telah terjadi kepadanya selama ini. Bahkan dia berfikir apakah dirinya sanggup melanjutkan hidupnya tanpa Alvaro. Awalnya dia ragu tapi dia harus yakin bahwa hidupnya tidak boleh terus bergantung pada seseorang, dia pasti bisa dan dia harus belajar dari kesalahannya sebelumnya.
Sekarang Ara menjadi gadis yang cuek, galak, pemarah, tidak suka banyak bicara terutama untuk lawan jenis, bahkan dia tidak segan-segan untuk memarahi laki-laki yang dianggap mengganggu ketenangannya. Sampai ada teman satu kelasnya yang bisa menyesuaikan diri dan pintar menanggapi sikap cewek yang seperti Ara.
Dia Rama, playboy kelas kakap yang berhasil menaklukkan hati seluruh wanita yang menarik perhatiannya.
Ara yang pertama kali mengenalnya sangat risih dengan status cowok itu, tapi dia benar-benar pintar menaklukkan hati semua wanita termasuk Ara.
Terkadang dia bisa menjadi sosok Alvaro yang dicintainya, memberinya nasehat, semangat, kebahagiaan, dan segalanya. Tapi tak jarang pula dia menjadi sosok yang sangat menyebalkan.
Karena Ara yang hatinya telah mengeras dan telah mencintai seseorang membuat Rama yang sering nge-baperin dia hanya dianggapnya sebagai lelucon.
"Dasar cewek gak peka" Rama yang terus menggerutu dalam hati ketika gombalannya hanya dianggap lelucon semata oleh Ara.
Beberapa bulan Ara lalui dengan hati yang setiap malam memikirkan Alvaro, berharap kepada takdir untuk memihak kepadanya, namun tak jarang yang dia dapatkan hanyalah kekecewaan.
Jujur, kehilangan Alvaro sangatlah memukul hatinya, dia seperti kehilangan arah seketika. Dia bisa membuat Ara melupakan cinta pertamanya dan beralih mencintai Alvaro. Tapi setelah dia mengetahui bahwa Ara memendam rasa kepadanya, ia pergi menghilang dalam sekejap.
Hingga hari itu tiba, hari dimana Alvaro kembali. Walau hanya sekedar menanyakan kabar lewat chatting tapi Ara seperti kembali menemukan hidupnya. Ya Tuhan malaikatku kembali.
Ara yang terlalu bahagia dan terlalu menantikan hal ini terjadi membuatnya langsung bersikap hangat kepadanya, ia kembali menerima Alvaro tanpa menanyakan kemanakah selama ini dia pergi.
Hingga hari itu kembali datang, hari dimana Alvaro kembali meninggalkan sejuta kenangan, meninggalkan seseorang yang selama ini menantikan kehadirannya.
Ara yang kembali merasakan hal yang sama hanya bisa merenungi nasib dan takdir yang kini terulang lagi.
Dia seperti kembali kehilangan cahayanya. Ya Tuhan kemana kah dia pergi?
~The strong girls~
Guys maaf ya alurnya melenceng jauh banget tapi emang seingat author kek gitu.
Author udah gak ingat apa-apa lagi hehe
Ini part-nya udah mau abis ya tinggal beberapa lagi karena author mau fokus sama ujian dan persiapan masuk sekolah kedinasan yang author mau huhu
Doain ya supaya lolos:)
Daaa sampai jumpa di part selanjutnya ❤️Follow ig: @auramhrnn_
KAMU SEDANG MEMBACA
The strong girls (slow up)
Teen FictionJika kamu percaya akan ada pelangi setelah hujan maka yakinlah akan ada kebahagiaan setelah perjuangan Percayalah tuhan selalu punya keajaiban disetiap rencananya yang kita lakukan hanya perlu mengikuti alurnya kehidupan yang telah direncanakan tuha...