"Nya, kenapa Lo gak mau pulang bareng gue lagi"tanya Haru sambil mengejar ngejar Anya yang sedang berjalan
"Sibuk bangat Lo sat! Gue bilang kagak usah ya kagak usah"elak Anya yang semakin mempercepat jalannya
"Jawab Anya!"tegas Haru menarik tangan Anya, terpaksa Anya berhenti berjalan
"Lo kalo slalu menghindar dari gue gue kagak lepasin paham Lo!"lanjut Haru emosi
Anya membalik badannya dan berhadapan dengan tubuh Haru.
"Kenapa Lo gak suka gue menghindar?"tanya Anya serius
"Gue butuh jawaban dari Lo Nya bukan hindaran dari Lo"jelas Haru
"Gue harus jawab apa sih?! Menurut gue gak ada yang harus dijawab dari semua pertanyaan pertanyaan unfaedah dari Lo itu!"jelas Anya
"Gue tanya baik baik ya Anya, kenapa Lo gak mau pulang bareng gue lagi?"tanya Haru baik baik
"Cih, masih bahas itu? Gak ada yang harus gue jawab Haru!"jawab Anya
"Gue bilang jawab Anya jawab!"bentak Haru yang dari tadi nahan emosi
"Lo mau dijawab hmm? Sini gue jawab ya dengarin baik baik"ucap Anya lembut
"GUE GAK MAU PULANG BARENG LO KARNA GUE GAK MAU BIKIN SAHABAT GUE KESULITAN KARENA LO DAN GUE! PAHAM LO!"bentak Anya sedikit berteriak
"Ma...maksud Lo apa?"bingung Haru
"Ck, masih nanya juga Lo? Lo gak tau kan tadi pagi Hana dihukum gara gara gue!"tegas Anya
"Gara gara Lo? Apa yang terjadi?"tanya Haru bingung
"Bego Lo! Gara gara Lo yang jemput gue pagi pagi buta dan lupain dengan janji Lo yang mau antar Hana kesekolah tapi apa? Lo malah lupain semua itu dan malah ngejemput gue! Gara gara gue Hana harus dihukum sama Bu Acha wali kelas elo!"jelas Anya
"Selama 3 jam berdiri di tengah tengah lapangan, dan Lo gak tau itu bukan? Ckckck sahabat macam apa Lo hah?! Benci gue lama lama sama Lo Haru!"lanjut Anya
"Sekarang Hana dimana?"tanya Haru panik
"Udah pulang bareng Laskar"jawab Anya seadanya
"Lo gak cemburu lihat Hana sama Laskar?"tanya Haru
"Cemburu pasti, tapi gue yakin sama Hana dia gak suka sama Laskar dan untuk apa juga gue harus marah atau apalah karna gue juga kayak gitu"jelas Anya
"Kayak gitu gimana?"bingung Haru
"Gue dekat sama cowok yang Hana suka!"kesal Anya
"Siapa? Laskar?"tanya Haru
"Bukan bego! Orang itu didepan gue"jelas Anya ngebentak sedikit
"Gu...gue maksud Lo?"tanya Haru
"Ntahlah pikir aja sendiri, gue duluan bye!"pamit Anya dan berlari kearah gerbang
"Hana suka sama gue? Gue harus selesai in semua masalah gue sama Hana sekarang!"ucap Haru dan berjalan kearah parkiran motor dia
RUMAH HANA.
"Thanks ya las udah antar gue pulang"ucap Hana pas turun dari motor Laskar
"Sama sama, jangan sedih lagi ada gue"goda Laskar
"Idih siapa juga yang sedih ngaur Lo, masuk dulu gak untung mama gue ada"tawar Hana
"Gak enak gue"kata Laskar
"Cih, kayak sama siapa aja Lo udah pernah ketemu juga kan? Udah yuk masuk dulu"ajak Hana memegang tangan Laskar
"Bentar aja ya nanti bunda gue nyariin anak yang tampan nya satu ini"jelas Laskar
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone {COMPLETED}
Teen FictionJangan percaya jika persahabatan dengan berlawan jenis itu awet dan tidak mempunyai perasaan terhadap temennya. Mustahil jika itu tidak terjadi, dan dikisah ini menceritakan tentang persahabatan seorang lelaki dan seorang perempuan, apakah bisa pers...