2 Bulan kemudian.
Sudah gak terasa sekarang sudah dua bulan aja hari hari telah berlalu, dan kini di bulan awal SMA GARUDA mengadakan ujian seleksi pertama untuk ujian Nasional bagi kelas 12, terlihat jelas bahwa semua siswa siswi kelas 12 pada sibuk dengan komputer dihadapan mereka saat ini, mereka semua berada di ruangan laboratorium.
Seleksi pertama dimulai dari kelas IPA, IPA 1 sampai IPA 6, dan diruangan 5 terlihat tiga gadis sedang berusaha untuk mengisi semua soal soal yang telah dikasih didalam komputer tersebut, biarpun hanya seleksi tetapi mereka harus fokus sama isiannya karena beberapa soal tersebut akan ada disoal ujian Nasional kelak.
"Tinggal 10 menit lagi seleksi kalian akan selesai, cepet diisi dengan teliti biarpun ini hanya seleksi tetapi kalian harus optimis, mengerti!"tegas pak Bandi
"Mengerti pak!"jawab semua anak ruang 5
Hana kembali fokus kearah komputernya tinggal 2 soal lagi dia pun akan selesai.
Semua soal soal yang didalam komputer pun telah diisi oleh Hana, karena ini cukup mudah baginya.
"Waktu telah habis, semua komputer dimatikan dan silahkan keluar!"ucap pak Bandi
Seluruh anak ruang 5 langsung mematikan komputer mereka masing masing, dan langsung keluar dari ruangan.
"Huh sumpah ya soal kali ini susah susah amat"dengus Miska saat mereka diluar ruangan
"Iya nih, gue juga ada beberapa soal yang gak gue tau mana lagi jalannya uh payah payah"sambung Anya
"Udah yuk kantin gue laper"ajak Hana, dan dianggukin Miska dan Anya
Sudah beberapa hari anak Garuda telah mengadakan ujian seleksi, dan tinggal dua hari lagi mereka semua akan selesai seleksi dan kembali fokus ke ujian Nasional.
KANTIN.
Hana, Miska, dan Anya telah bergabung dimeja Haru, Alde, dan Laskar mereka semua telah memesan makanan mereka masing masing dan tak lupa sama minumannya, terlihat dari dua bulan ini Anya dan Laskar semakin dekat akibat kejadian pas Anya main kerumah Laskar, dan membuat Laskar mempunyai perasaan berbeda terhadap Anya tetapi belum berani untuk mengungkapkan.
Sama juga seperti Miska dan Alde hubungan mereka semakin romantis dan humoris dalam dua bulan ini, biarpun didalam hubungan mereka sering ada konflik tetapi itu tidak ada sangkut pautnya sama rasa sayang dan cinta mereka berdua.
Sedangkan Hana dan Haru juga ada beberapa yang berbeda, ntah itu dalam sifat, sikap, dan cara berteman mereka, mereka berdua terlihat lebih dekat dari biasa biasanya dan itu membuat anak anak Garuda pada iri kepada Hana karena selalu mendapatkan hal hal yang romantis dari Haru.
"Oh ya las kira kira habis ujian nanti ada acara jalan jalan gitu gak?"tanya Miska disela sela makannya
"Beb habisin dulu makanannya baru ngomong"tegur Alde untuk memperingati Miska
"Gue belum tau, anak OSIS belum ada yang bahas itu lagi pada sibuk ngurusin ujian"jawab Laskar, dan tersenyum ke Anya
"Kenapa senyum senyum?"heran Anya
"Gak boleh? Suka aja lihat Lo lagi makan gitu lucu"ucap Laskar
"Mulai deh bucinnya keluar"sindir Hana
"Beda ya sama yang jomblo"sambung Haru
"Duh kok pada bahas itu sih! Gue yang status pacaran aja biasa biasa aja, iya gak beb"kata Miska ke Alde, Alde mengangguk
"Iya beb, kita mah ada status lah mereka berempat apa? Gak ada status tuh"ejek Alde
"Lihat aja ya gue yakin selesai ujian gue jadian sama Hana"kata Haru
Uhuk....uhuk...
Hana keselek biji nangka eh salah maksudnya keselek bakso.
"Jangan ngadi ngadi deh har! Keselekan gue"dengus Hana
"Hahaha hidung Lo sampe merah gitu Han"tawa Miska dan Anya
"Ngukuk gue whahaha"sambung Alde dan Laskar
"Ketawain aja terus sampai mati! Punya temen kagak ada akhlak semua"sindir Hana dan kembali memakan baksonya
"Tinggal dua hari lagi kita selesai seleksi dan akan masuk ke kandang Nasional"ngeluh Alde
"Har misalnya gue kasih kode ke elo Lo lihat gue ya, gue takut nanti gak bisa ngejawab"lanjut Alde
Plak...
"Aduh sayang sakit"ringis Alde saat pahanya dipukul sama Miska
"Kamu tuh ya hobi banget bikin aku darah tinggi! Kamu ngapain minta jawaban sama Haru?! Nanti misalnya ketahuan sama pengawas gimana, kamu mau didiskualifikasi dari ujian? Gak mau kan, makanya belajar dirumah lagian satu Minggu lagi baru ujian, awas aja kamu nyontek sama Haru akan aku kasih hukuman ke kamu nanti!"jelas Miska yang murka terhadap pacar gobloknya ini
"Hahaha goblok sih, ujian kok nyontek gak malu apa sama anak SD hahaha bengek gue"tawa Haru
Hana, Anya, dan Laskar hanya tertawa pelan melihat ke goblokan temennya satu ini, mau nyontek kok ngomong didepan pacar ya pasti kena amuk dong.
"Eh gak kok yang gak kok, tadi tuh aku khilaf maaf ya yang, jangan kasih aku hukuman aku gak bisa kalo gak chatan atau gak ketemu sama kamu, cukup bulan lalu aja sekarang aku gak mau lagi"mohon Alde
"Makanya jangan aneh aneh, kalo gak tau belajar mulai besok kamu kerumah aku, aku akan jadi guru private kamu mulai besok"suruh Miska
"Ah itu mah siap yang, udah lama gak ketemu camer"ucap Alde
"Camer camer pala mu camer"ketus Miska
"Bunda nyuruh Lo kerumah lagi gak tau mau ngapain"bisik Laskar ke Anya, Anya mengangguk
"Iya, misalnya gue ada waktu gue usahain ya"balas Anya
"Oke"jawab Laskar
"Woy budak ngapain bisik bisik? Ada orang disini!"kesal Hana karena merasa diacuhkan sama mereka semua
"Eng...enggak ngapa ngapain kok"ucap Anya gugup
"Lo pms ya kok marah marah Mulu?"bisik Haru ke Hana
"Gak!"bentak Hana
"Duh buset neng Hana ngambek tuh karna kita cuekin dia"unjar Miska
"Jangan marah marah nanti gue makin suka"bisik Haru yang mampu membuat pipi Hana merah padam
"Anjir Lo, pipi gue panas, panas"ucap Hana sambil menepuk nepuk pipinya
"Itu namanya blushing jangan alay deh"ejek Haru
"Seneng ye Lo udah bikin pipi gue panas gini! Lihat aja ya gue balas baru tau rasa"kesal Hana
"Jarang kali cowok blushing, tapi gue gak tau juga sih sebab gue gak pernah ngalamin blushing kayak Lo!"jelas Haru sedikit ngegas
"Kok Lo ngegas sih?!"heran Hana
"Lo juga ngegas bawel"ucap Haru
"Elah woy adu mulut terus gak bosan apa? Gue bosan dengernya njir!"kesal Laskar
"DIAM LO BUCIN!"bentak Hana dan Haru barengan
"Cieee kompak cieeee"goda Miska dan Anya
"Kata orang dulu misalnya ngomong sering barengan atau kompak itu namanya MEREKA BERJODOH!"ucap Alde dengan nada penekanan saat di kalimat 'mereka berjodoh'
"Gue sih mah rela aja misalnya Hana berjodoh sama Haru sebab kasihan dari jaman SMP sampai sekarang gak pernah pacaran"sambung Miska
"Woy Lo ngajak ribut ye!"kesal Hana
"Jan maen maen Jan maen maen!"kata Haru
"JAN MAEN MAEN JAN MAEN MAEN!"ucap Laskar Anya Miska dan Alde untuk mengikuti ucapan Haru barusan
.
.
.
.
Friendzone
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone {COMPLETED}
Teen FictionJangan percaya jika persahabatan dengan berlawan jenis itu awet dan tidak mempunyai perasaan terhadap temennya. Mustahil jika itu tidak terjadi, dan dikisah ini menceritakan tentang persahabatan seorang lelaki dan seorang perempuan, apakah bisa pers...
