Kejadian di Kantin

183 122 57
                                    

SIDER? JOMBLO ABADI!. AAMIIN

KALIAN BACA TANGGAL BERAPA?

BTW TIFE COWOK KALIAN KAYAK GIMANA GUYS?

Kasih love dulu dong sebelum baca❤
HAPPY READING🖤
Follow Ig baru aku @Real_Raana

"Randy ke mana Sya?" tanya Darul duduk di bangku miliknya.

"Ke kantor, ngambil hasil ulangan." jawab Rasya yang masih fokus dengan handphone-nya berseluncur di dunia Tiktok.

"Buset, keramat kali hasil ulangan." balas Darul.

"Semoga aja gue dapat hasil yang memuaskan ya Allah." sambung Darul memanjatkan doa.

"Aamiin."

Darul mengusap wajahnya dengan tangan.

"Nggak aamiin." balas Rasya.

"Mulut lo," ucap Darul tak terima.

"Setan, pocong, kuntilanak, gue sentil paru -paru lo!" sambung Darul menatap kesal ke arah Rasya.

"Monyet, babi, kadal, gue cabut juga Wi-Fi Kencana di handpone lo!" balas Rasya sinis.

"Mana bisa, gue pembobolnya!" jawab Randy bangga.

"Gue juga pembobolnya!" sambung Rasya tak kalah bangga.

"Jangan-jangan?" kompak keduanya saling menunjuk.

"Kita, kita satu server."

Keduanya tertawa sampai guling-guling.

"Ngakak etang."

"Lo dan gue pembobol, bangga gue."

Rasya menepuk bahu Darul pelan.

"Gue juga bangga."

Darul juga menepuk bahu Rasya.

"Kitakan sahabat." sambung Darul.

"Iya sahabat, sahabat lovers Kekeyi wkwkwk."

Lagi-lagi keduanya tertawa ngakak sampai guling-guling depan meja guru.

Beginilah kalau satu frekuensi, tadi saja hampir berantem, sekarang sudah ketawa-ketawi. Biasa ada riwayat gangguan jiwa. Sahabat dengarkan? mereka jadi pembobol aja bangga kalian juga harus bangga dengan diri kalian. Asyiaaap.

Randy masuk ke dalam kelas di tangannya sudah ada tumpukan kertas hasil ulangan Kimia. Semua anak-anak menghampirinya namun, Randy berjalan ke arah meja guru dan meletakkan kertas-kertas itu.

Randy  kembali berjalan ke arah bangkunya membiarkan siswa-siswa bertumpuk-tumpuk merebut kertas hasil ulanganya.

"Ini gimana ceritanya gue dapat 60, lo berapa?" tanya Rasya ia menyentil-nyetil kertas ulangannya.

"Gue dapat 100 njirt, padahal gue udah salahin 5 nomor. Takut banget tau gue di ajak olimpiade sama Pak Guru." balas Darul cemas melihat hasil ulanganya.

"Hah, gimana bisa? Sini gue liat!"

Rasya menarik hasil ulangan Darul.

"Randy, sini hasil ulangan lo gue mau liat!"

Rasya mengambil hasil ulangan Randy dan melihat ketiga hasil ulangan itu sedangkan Darul dan Randy hanya melihat apa yang akan di lakukan Rasya.

"Lo salah. Nomor 3 harusnya di sini B, nomor 6 D, Ini juga harusnya di sini A,  gue dan Randy yang benar, tapi punya gue di salahin. Anak cetang." ucap Rasya kesal.

Happy To Love You (Segera terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang