𝐅𝐚𝐤𝐞 𝐍𝐞𝐫𝐝 - 𝐉𝐚𝐞𝐦𝐫𝐲𝐮

🌼The Reason Of This Stories🌼

4 Years Ago...

"Seorang siswi kelas 3 SMP berinisial J.C ditemukan meninggal dunia terjatuh dari rooftop gedung tua 20 lantai, di duga gadis tersebut bunuh diri dikarenakan alasan yang masih belum diketahui. Polisi masih terus menyelidiki kasus kematian tersebut... (etc)--"

.....

"Kasihan banget ya pah, itu padahal yang bunuh diri masih muda. Kayaknya seumuran sama Ryujin deh." Jelas Jessica pada suaminya, mereka sedang makan sarapan pagi sebelum berangkat.

"Hush! Kamu ini ngomong apa sih mah, itu mungkin aja dia meninggal bukan karena bunuh diri tapi karena hal lain yang kita belum tau. Lagian kasusnya belum jelas juga kan."
"--Eh tapi yang meninggal itu seumuran sama Joanne yaa. Itu kamu kenal ga dek?" Lanjut papa Ryujin.

Ryujin yang sedang mengunyah makanannya hanya mengernyit bingung.

"Ujin ga tau lah pah, kan tadi nama yang diumumin pake inisial." "Udah ah Ryujin mau makan lagi, jangan ganggu yaa." Jelas Ryujin dengan gusar karena makan sarapannya terganggu. Sang ayah hanya tersenyum gemas melihat anak gadisnya yang mengambek.

Di lain sisi Jaehyun yang sedari tadi melihat adiknya mengunyah juga ikut gemas, dia mengacaukan rambut adiknya yang sudah tertata rapih dan mencubit pipi Ryujin.

"Heh adek abang yang paling cantik dan gemesin, abang mu yang ganteng ini pergi dulu yaaa!!" Jelas Jaehyun, sambil setelahnya ia mengecup kepala Ryujin. Lalu pergi kabur sambil tak lupa pamit dengan mama dan papanya dengan cepat.

"Maa.. Paa... Jeffrey pergi kuliah dulu yaaa!!" Teriak lelaki tampan itu, sambil berlari.

"Iya hati-hati Jae!!" Jelas kedua orang tua Jaehyun dan Ryujin.

Di lain sisi Ryujin yang berantakan pun hanya menggumamkan bahasa-bahasa kasar untuk sang abang.

"Kalian ini lucu banget yaa, kok cepet banget sih gedenya." Jelas Papa Ryujin ke anak gadisnya itu.

"Lucu apanya sih pah?! Abang tuh yang bandel banget. Tadi Ryujin udah sisir rambut rapih tau, sekarang jadi berantakan kan!" Jelas Ryujin merungut sambil memakan sarapannya.

Sang ayah dan ibu hanya tertawa gemas melihat reaksi anak gadis mereka yang beranjak dewasa itu.

"Ujin ujin~ gimana abang kamu ga gemes sama kamu, orang kamu lucu banget. Pipinya gembul sambil ngunyah makanan jadi tambah imut deh."
"Udah sana cepet makannya, biar siap-siap berangkat ke sekolah." Tambah sang ibu sambil tersenyum cantik melihat ke anaknya itu.

"Iya deh iya" Balas Ryujin sebagai final.

.....

At School..

Ryujin berjalan santai dari gerbang sekolah, tapi ia mendadak bingung dengan reaksi para siswa-siswa lain yang memandangnya aneh.

"Mereka kenapa ya? Kok lihat gua sampe gitu banget." Batin Ryujin yang mendelik ngeri melihat situasi saat itu.

"JOAAAANNNE!!" Teriak seseorang dari belakang.

Ryujin reflek menengok ke belakang, dan terlihat jelas sosok lelaki tampan sebayanya.