30 - Terima kasih [END]

700 34 7
                                    

"Kenapa Raja? Lo selalu bohongin gue, lo selalu memanfaatkan situasi, kenapa gue begitu percaya sama lo, Raja ...." Lagi dan lagi, hari ini, air mata Stansie terkuras sangat banyak, saat ini pun ia meneteskan air matanya, Stansie berharap jika hari ini adalah hari sepuasnya ia menangis, dan hari esok tidak ada tangisan lagi.

"Katakan jujur, apa benar, Rafin dan Raja itu sama?" Raja masih membungkam, ia mendekati Stansie dan berusaha meraih tangannya, namun Stansie mengelak dan menatap ke arah lain.

"Gue gak mau terhanyut dalam tatapan itu, gue cuma mau kebenaran ...," lirih Stansie yang terus-terusan menyeka air matanya, Raja menunduk dalam, lalu ia mendongak menatap langit-langit terbuka, bagaimana ia menjelaskannya?

Seketika, Raja teringat perktaan Ory yang tadi.

Jujur, tapi Stansie belum tentu terima perasaan lo.

Atau ....

Bohong, tapi Stansie gak akan pernah terima perasaan lo.

Ia menimbang-nimbang ke putusannya, disisi lain, kata-kata Ory terus menghantui dirinya, Raja bingung, bagaimana ini? Di satu sisi ia melibatkan perasaanya, dan sisi lain ... entahlah.

Pilihannya cuma dua, semoga lo dapet keputusan yang tepat.

Raja menarik nafasnya dalam, ia memutar kepala Stansie menghadapnya dan menangkup wajah gadis tersebut, Raja menatap manik mata yang coklat bercampur merah karena air mata.

Cup!

Raja mencium kening Stansie cukup lama, air matanya mengalir mengenai kepala Stansie, Stansie pun terdiam dan memejamkan matanya, lalu Raja mengatakan hal yang membuat jantung Stansie seakan berhenti berdetak.

***

Dua minggu berlalu setelah kejadian itu, Stansie dan Raja saat ini sangat dekat, kedekatan mereka pun benar-benar sulit untuk di katakan sebagai teman. Ya, walaupun mereka juga sering bertengkar, tapi selang beberapa menit mereka akan baikkan.

Stansie tak keberatan lagi menunggu dan menemani Raja syuting, namun ingat, bukan sebagai assisten lagi. Raja juga tak segan-segan memposting kemesraan dirinya dengan Stansie di akun instagram pribadinya, walaupun ada beberapa yang menghujat, namun tak sedikit juga yang mendukung ke uwuan mereka dan membuat akun-akun shipper.

Satu sekolah juga sudah tau bahwa Raja dan Stansie sangat dekat, bahkan guru-guru terkadang baper melihat keuwuan mereka di tengah perjalanan, kalo katanya sih, mereka itu saling melengkapi.

Walaupun awalnya Sandy, Rian, Erik, dan Abrisam tidak menyangka, malahan mereka mengira ini hanya settingan. Ya, itu karena Rian yang menyebarkan gossipnya. Juga Rhea yang benar-benar tak mengerti kenapa Stansie menjadi berubah 180 derajat kepada Raja.

Ohya, Fyi, tidak ada yang mengetahui kenapa mereka menjadi dekat sehingga banyak muncul asumsi-asumsi baru dari mereka. Ada yang berasumsi bahwa Stansie sudah menyukai Raja, ada juga yang mengira jika mereka benar-benar teman dekat sedari dulu.

Ya, Stansie dan Raja persetan dengan hal itu, ia tidak peduli, karena bagi mereka, omongan netizen tidak ada abisnya dan malah akan semakin banyak jika kita menanganggapinya. Karena kita, selalu salah di mata manusia.

Saat ini Raja dan Stansie sedang duduk bersama di kantin, Raja pun mengambil satu sendok bakso dan menyuapi kepada Stansie yang sedang fokus belajar untuk olimpiadenya. Sebenarnya, Stansie tidak ingin keluar kelas, namun Raja memaksanya untuk ikut makan bersamanya.

Raja memandang Stansie yang sedang fokus, karena merasa sadar sedang di perhatikan Stansie pun menoleh kepada Raja.

"Kenapa kamu liatin terus sih?" Em, Stansie dan Raja telah mengganti panggilan mereka dari Gue-Lo menjadi Aku-Kamu.

Raja Aktor [Complete] #APprojectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang