Teman Tidur [ YOONMIN ]

Sweet Night✨

Chap ini mau kasih yang manis manis dlu ya, biar diabetes hihi. Sambil play sweet night by V waktu moment rooftop pasti enaaak :")))

Enjoy!!

Di ruang dosen, Pak Sungwoon masuk ke arah bilik asisten dosen, mencari seseorang mungkin? Dilihatnya ada 2 orang laki-laki sedang berbincang santai. Mungkin sedang kosong. Dua orang itu adalah Yoongi dan Hoseok.

"Permisi, maaf mengganggu waktunya. Saya Sungwoon, dosen Analisa Obyek. Apa saya bisa minta bantuan?" Tanya Pak Sungwoon kepada Yoongi dan Hoseok.

"E-eh iya Pak, bisa. Ada apa ya Pak?" Hoseok menjawab ramah dan Yoongi ikut tersenyum ke arah Pak Sungwoon.

"Kalian asistennya Pak Seokjin dan Asisten Pak Hyun Bin ya?"

"betul Pak, saya Yoongi asisten Pak Seokjin, dan ini Hoseok asistennya Pak Hyun Bin." Terang Yoongi

"Hari Sabtu malam jam 7 – 9 malam, apakah ada yang bisa menggantikan saya mengajar kelas pengganti? Mahasiswa saya bisanya hari Sabtu, sementara saya sudah ada janji di hari itu. Ada yang free?"

"Saya ada jadwal Pak, menemani Pak Hyun Bin dinas ke Jeju. Ada pembedahan kurikulum disana. Jadi saya tidak bisa. Lo kosong kan Yoon?"

"Saya lihat di daftar ini sih, Yoongi free ya? Saya juga udah tanya Pak Seokjin dan beliau tidak masalah saya meminta kamu menggantikan saya." Pak Sungwoon berkata sambil membuka kertas jadwal asisten dosen.

Yoongi bingung, hari Sabtu ia ada jadwal bertemu dengan si populer, Jimin. Tapi dia tidak mungkin menolak permintaan dosen dengan alasan yang bahkan tidak jelas dan Yoongi tidak punya waktu untuk memikirkan alasan lain agar bisa bebas tugas.  "Saya free Pak, saya bisa gantikan.' Yoongi menjawab singkat.

"Baguslah! Hanya memberikan materi saja kok, dan ada beberapa tugas juga kuis. Tidak berat, dan bayarannya 2x lipat. Deal ya? Terima Kasih Yoongi?"

Setelah mengucapkan terima kasih, Pak Sungwoon ke luar dari ruangan dan menghilang. Yoongi langsung menuju ke hpnya dan mengetik sesuatu. Dia harus menghubungi Jimin untuk menunda pertemuan.

Jimin masih di cafe, dia meminta teman-temannya datang sambil menunggu mata kuliah selanjutnya. Dering ponselnya berbunyi, tanda ada sebuah pesan masuk.

"Hey sweetie, can we reschedule our date? I'm a little busy. How about Sunday at 7 pm? See you!"

Dari myg, laki-laki itu mengubah waktu pertemuan. Dan apa? Dia bilang our date? Sejak kapan ini menjadi sebuah kencan? Jimin terus merutuki dirinya dalam hati. Ia tak tau apa yang sudah mereka lakukan dalam keadaan Jimin tertidur, apa mereka sudah hs, atau hanya foreplay saja?

"Berarti gue tetep bisa ketemu sm Pak Sungwoon, dan gue ga usah harus repot-repot ngurusin nilai gue. Hm, lucky." Jimin melanjutkan aktivitasnya menyeruput kopi caramel kesukaannya.
Teman-temannya datang tepat waktu, saat Jimin mulai bosan mereka datang dan membuat keramaian di mejanya.

"Woy Jim, lu kenapa bolos? Lo utang cerita banyak ke kita, dan kemana lo semalem?"
Taehyung membuka pembicaraan setelah dari tadi Jimin berusaha mengalihkan perhatian.

"G-gue tadi agak pusing dan ga bisa fokus jadi gue bolos hehe. Dan semalem gue balik jadinya karena gue asing sama tempatnya. Gue nyari Mingyu sm Yugyeom ga ada, jadi gue balik." Jimin berbohong, ia belum siap bercerita semuanya kepada sahabatnya.