16 : new world

1.1K 128 1
                                    

Berbagai cerita susah, sedih, senang telah Kiyla rasakan bersama Haechan. Lelaki itu benar-benar membuat hidup nya penuh warna.

"Kiyla, nanti temenin Haechan ke toko bungan sebelah sana ya ambil pesenan abang," ucap nya lalu pergi ke kampus karena hari off nya telah usai.

Menghitung satu minggu Jeffry yang akan melangsungkan pernikahan bersama Mina selepas itu ia melakukan test bidang penerbangan sesuai keinginan nya kemarin.

Dering ponsel Kiyla terus nyaring terdengar sebanyak 3 kali lalu setelah sadar ia melihat layar ponsel nya yang menunjukan nama Haechan disana membuat senyum nya merkah.

Dering ponsel Kiyla terus nyaring terdengar sebanyak 3 kali lalu setelah sadar ia melihat layar ponsel nya yang menunjukan nama Haechan disana membuat senyum nya merkah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tangan nya buru-buru menggeser kursor answer dan mulai saling menyapa satu sama lain dengan obrolan yang ringan.

"Chan, nanti temenin aku ke toko bunga ya? Mau ambil pesanan nya bang Jeff," ucap Kiyla dengan nada pelan.

Yang di seberang sana menjawab dengan penuh semangat sampai kuping Kiyla terasa sakit di buat oleh lelaki perjaka itu.

"Chan apaan sih kaget!" Omel nya membuat Haechan kian ikut tertawa.

"Yaudah habis makan kamu Otw aja, assalamualaikum," kini gadis itu menutup telepon nya duluan dan langsung bersiap sambil berbicara dengan bunda.

Mereka sangat anggun hari ini. Kini badai yang pernah menerpa kian menghilang karena datang nya seorang matahari yang di akhiri dengan pelangi pagi sampai malam.

Beruntung nya Kiyla telah mengenal Haechan selama ini. Bahkan sepeninggalan Mark, lelaki itu masih saja membuat hari-hari Kiyla menjadi berbeda.

Namun, Mark pergi bukan karena tak ada alasan yang benar-bener urgent yang membuat Mark harus rela melepas Kiyla walaupun sebenar nya ia sangat tidak mau melakukan hal tersebut.

Tapi, apakah jika mereka tetap memaksakan perbedaan yang ada akan membuat mereka berakhir dengan persatuan? Mungkin semua hanyalah angan belaka yang membuat mereka berharap lebih dari hubungan yang pernah mereka bangun.

Perasaan rapuh, hancur, pahit telah usai dan semoga keadaan yang lalu tidak lagi berulang pada Kiyla sendiri.

Sekuat apapun dia tetap saja air mata perlu kita alirkan untuk melampiaskan keluh kesah yang hanya bisa ia rasakan seorang diri. 90% manusia tak akan mungkin tak merasa sedih bahkan tak menangis, jadi semua itu masuk dalam hal wajar nya.

"Kamu sama Haechan gimana?" Tanya bunda dengan nada hangat sambil mengusap punggung Kiyla.

Gadis itu menoleh lalu tersenyum singkat, "alhamdulillah baik bun, bunda doain yang terbaik buat Kiyla sama Haechan ya bun,"

"Pasti dong, bunda gak mau anak bunda sedih lagi kayak dulu, insyaallah perlahan orang yang kamu kenal sekarang bisa bawa kamu jauh lebih menjadi pribadi yang baik," balas bunda.

Spontan Kiyla memeluk tubuh bunda nya yang terasa sangat merindukan momen seperti ini, rasanya haru namun dirinya tak ingin menangis di depan bunda nya. "Bunda jangan suka sedih lagi ya, disini masih ada Kiyla dan abang Jeff yang masih ada 24 jam buat bunda, karena Kiyla sama bang Jeff sayang sama bunda,"

Istiqlɑl - Kɑtᧉdrɑl √Mɑrk LᧉᧉTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang