Enam Belas

3.3K 443 14
                                    

Mian for typo.
Jangan lupa Vote ama Komentar nya. Seenggaknya Vote kalo gak komen, oke!

~


"Apa maksudmu Jennie-ya? Aku tidak mengerti" Kening Taehyung berkerut.

"Apa maksudmu memberitahu status kita pada teman satu fakultas ku? Sejak kapan kalian saling mengenal?" balas Jennie dengan raut datar dengan nada bicara yang terdengar dingin.

"Teman satu fakultas mu yang mana?" tanya Taehyung masih merasa bingung.

"Son Naeun, kenapa kamu memberitahu nya?"

Taehyung yang mulai mengerti menatap Jennie lekat "Aku bisa jelaskan Jennie-ya jangan dulu salah paham"

Masih ingat? Tempo hari saat Naeun mengantarkan blazer milik Taehyung, dan dengan lancangnya gadis itu bertanya apa hubungan Taehyung dan Jennie.
Karena tidak mau berbohong dan Taehyung mengira tidak ada salanya jika ia memberitahu statusnya pada teman satu fakultas Jennie, akhirnya Taehyung mengaku jika dirinya adalah suami Jennie. Awalnya gadis itu tidak mempercayai, tapi setelah Taehyung menunjukkan cicin pernikahannya yang ia jadikan sebagai kalung, akhirnya Naeun percaya bahwa teman satu fakultas nya telah menikah dengan pria tampan yang berprofesi sebagai polisi.

"Tak perlu menjelaskan aku sudah mengetahuinya, aku hanya bertanya kenapa kamu memberitahunya"

Taehyung menutup matanya sesaat.
"Aku kira kalian berteman dekat, jadi aku pikir tak ada salahnya jika dia mengetahui hubungan kita"

"Sudah aku katakan jangan biarkan siapa pun tahu hubungan kita, aku bahkan tak bisa tidur sangat ketiga temanku mengetahui bahwa aku sudah menikah! Dan kamu malah dengan sengaja memberitahunya yang bahkan aku dan dia saja tidak berteman dekat!" ujar Jennie dengan suara yang sedikit ditinggikan. Hari yang sudah malam membuat suara Jennie terdengar sangat nyaring.

Taehyung menghela napas panjang.
"Baiklah maafkan aku, aku tahu aku salah" sahut Taehyung yang memilih untuk mengalah.

Jennie beranjak dari tidur nya seraya menatap Taehyung "Kamu pikir, dengan kamu yang meminta maaf semuanya akan baik baik saja?!"

Taehyung ikut bangkit dari tidur nya.
"Tentu saja, temanmu yang bernama Naeun itu terlihat seperti gadis baik baik dia tidak mungkin menyebarkannya" sahut Taehyung sembari tersenyum manis berusaha untuk mencairkan suasana yang mencekam diantara keduanya.

Jennie mendelik seraya tertawa hambar "Kamu tahu darimana jika dia gadis baik baik? Yang bahkan kamu saja baru menemuinya satu kali. Atau mungkin kamu sering bertemu dengannya?" ucap Jennie yang seperti menuduh Taehyung. Atau mungkin memang menuduh.

"Jennie-ya sudah cukup. Aku sangat lelah, kita selesaikan masalah ini besok" putus Taehyung yang mulai merasa jengah dengan sikap Jennie, meski begitu ia meminta nya dengan suara yang lembut.

Jennie malah tertawa meledek yang membuat Taehyung mengernyitkan keningnya.

"Dasar pengecut! Kamu meminta ku untuk meluruskan masalah ini besok? Yang ada aku sudah melupakan nya dan bersikap baik kembali padamu? Itukah maksudmu, Kim Taehyung-ssi?"

Taehyung sudah sedari tadi menahan amarahnya, berusaha agar dirinya tidak meledak dan marah pada Jennie. Ia tidak mau hubungannya dengan Jennie berada di ujung tanduk.

"Jennie-ya sudah kubilang cukup! Aku sangat lelah, sungguh!" Taehyung sedikit meninggikan suaranya tanda bahwa dirinya sudah sangat lelah dengan sikap Jennie.

"Kau pikir hanya dirimu saja yang merasa lelah?! Aku pun sama! Jika bukan karena dirimu yang membeberkan hubungan kita, pasti ini tidak akan terjadi!" Jennie meledak dihadapan Taehyung dengan amarah yang sudah memuncak. Gadis itu menyalahkan Taehyung atas apa yang terjadi saat ini.

Soft Boy |Taennie [TERBIT DALAM BENTUK EBOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang