BUDAYAKANLAH VOTE SEBELUM MEMBACA DAN KOMEN SETELAH MEMBACA.
🔆 🔆 🔆
'Terkadang mimpi seperti terlihat nyata. Tetapi mengapa? Apakah itu sebuah kejadian masa depan yang akan terjadi nanti?'
Tukk,,, tukk,,,, tukk,,,,,
Ara mendongak ke atas, dan menemukan anor di hadapannya sedang berdiri dengan seulas senyuman tipis.
"Anor? Anor dirumah? Kemana semua orang anor?" Tanya ara dengan raut wajah yang masih sedih.
"Selamat ulang tahun ra. Gue selalu mendoakan yang terbaik buat lo. Lo harus tetep jadi ara yang apa adanya ya. Jangan berubah" Ucap anor tanpa memerdulikan pertanyaan ara tadi.
"Iya anor makasih anor. Tapi anor kemana yang lain? Kok rumah kosong?" tanya ara lagi, ia berharap anor mau menjawab pertanyaannya.
"Sekarang gue pergi ya ra. Jaga diri lo semoga lo bahagia" Kata anor sembari berbalik badan dan berniat untuk pergi dari hadapan ara.
Ara yang shoock dengan tingkah anor langsung menahan pergelangan tangan anor.
"Anor kenapa sih? Ara dari tadi nanya loh sama anor. Jawab kek anor. Hargain ara anor" Pinta ara memohon dengan mata yang berkaca kaca.
"Gue mau pergi ke acara ulang tahun anak gue. Minggir lo, nanti gue telat" Ucap anor sembari menarik kakinya.
Ara tertegun mendengar ucapan anor. Anak? Ulang tahun anak gue? What?
"Anor udah nikah? Siapa iss-tri anor? Kok ara nggak tau anor? Anor ada apa sih kok gini? Ara bingung sumpah. Kemarin kan kita masih baik baik aja. Kemarin kita masih anak SMA lohh anorrr. Anor kelas 3 SMA ara kelas 1 SMA. Kenapa sihh anor. Jelasin ke ara" Ara mulai menangis, meluapkan apa yang ia pikirkan di benarnya. Rasanya otaknya sudah tidak tahan lagi dengan semua ini.
"Lo lupa kalau gue udah nikah? Bodoh banget lo ra. Padahal di hari itu lo ada di sana, malah lo keliatan bahagia banget ngeliat gue nikah sama istri gue" Jelas ara yang lagi lagi terkejut. Seperti nya ia sudah muali gila.
"Apa? Ara? Seneng ngeliat anor nikah sama cewek lain? Yakaliii anorr. Ara kan suka sama anor. Ara nggak mungkin seneng lah anor. Ara pasti sedih" Balas ara keukeuh.
"Apaansi rese banget lo ra. Udah sana lo masuk kedalem rumah. Trus lepasin kaki gue, nggak usah bikin gue jadi sosok ayah yang gagal ra." kata anor yang membuat tangis ara semakin menjadi jadi.
Ara menatap mata anor untuk terakhir kali nya. Menatap wajah yang sayang ia sukai setiap setail di wajah nya anor.
Untuk terakhir kali nya. Nggak apa apa kan?
Ara berdiri dari duduk nya kemudian menarik wajah anor mendekat ke wajah nya.
Ara mencium bibir anor dengan lembut. Hatinya terluka, sangat terluka.
Anor berusaha melepaskan bibir ara yang menempel pada bibirnya. Anor memberontak, sepertinya kali ini ara sudah kelewatan.
"Raa- - a- -" kalimat anor terdengar tidak jelas dan terpotong potong akibat bibirnya yang masih terus di ciumi oleh ara.
Ara melumat bibir anor, awalnya pelan tetapi lama kelamaan ara semakin ingin lebih.
"Ber-henti ra!" Anor mendorong tubuh ara dengan cukup keras hingga membuatnya terpental ke dinding.
Prakk,,,,,
"Lo gila ya ra? Otak lo ditaro di mana sih? Gue itu udah punya istri. Lo udah telat bodoh buat dapetin gue, tau diri sedikit bisa enggak sih? Jadi cewek kok nggak punya etika sama sekali" Hina anor sarkas.
Dengan amarah yang meluap, anor langsung meninggalkan ara di dalam rumah itu. Ara menangis dengan keras, sangat keras. Apa yang sebenernya terjadi?
🔆 🔆 🔆
Salam,
Padang panjang, 16 Agustus 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
MY AMAZING GIRLFRIEND [COMPLETE]
Teen Fiction[SEBAGIAN CERITA DI PRIVATE. FOLLOW UNTUK BISA MEMBACA] Diandra Saqila Treapart yang sering kali dipanggil ara.ia adalah gadis cantik, manis, malah ia nyaris sempurna.Ia adalah dambaan para lelaki. Tetapi sayangnya ara telah jatuh cinta pada pandan...