Lucky Level

Potongan Puzzle (Part 1)

Selamat Membaca...

.

.

.

Hiashi duduk dengan gelisah di atas kursi kebesarannya. Ruang kantor pribadi yang tampak megah miliknya itu benar-benar terasa sunyi.

Hiashi - pemilik Hyuuga Corp. - sengaja menyendiri di ruangan itu. Ia sedang menunggu laporan dari Guy dan Kakashi mengenai penyelidikannya pada seseorang yang ia kenal sebagai Zero.

Sudah seminggu sejak perintah penyelidikan itu ia berikan pada dua anak buah kepercayaannya itu. Namun, baru sekarang Guy dan Kakashi akan melapor pada Hiashi.

Tok! Tok! Tok!

Suara pintu terdengar di telinga Hiashi.

"Siapa?" Tanya Hiashi.

"Ini saya dan Kakashi, Hiashi-sama." Jawab seseorang dari balik pintu yang masih tertutup itu. Suara berat seorang pria.

"Segera masuk!"

Pintu di depan hadapan Hiashi terbuka, dan dua orang pria masuk dan menutup kembali pintu itu.

"Aku sudah menunggu kalian, Guy dan Kakashi." Ujar Hiashi.

"Maaf telah membuat anda menunggu, Hiashi-sama." Ujar Guy.

"Tidak apa-apa. Kalau begitu, silahkan duduk." Ujar Hiashi mempersilahkan Guy dan Kakashi untuk duduk di dua kursi yang ada di depan meja kerjanya.

"Terima kasih banyak, Hiashi-sama." Ujar Kakashi.

Guy dan Kakashi mendudukkan dirinya pada ke dua kursi itu. Sementara Hiashi, ia membenarkan posisi duduknya yang tadinya bersandar, sekarang dengan posisi yang lebih serius dengan dagu yang bertopang pada lengan.

"Jadi, apa yang kalian dapatkan?" Tanya Hiashi pada intinya.

"Kami mendapatkan informasi tentang orang yang anda minta. Kakashi, serahkan itu." Ujar Guy.

Kakashi mengambil sebuah map berwarna merah dari tasnya, kemudian menyerahkannya pada Hiashi.

"Apa ini?" Tanya Hiashi seraya menerima map itu.

"Map itu berisi semua data yang kami dapatkan dari orang yang bernama Zero ini." Jawab Kakashi.

"Bisa kalian jelaskan." Perintah Hiashi sambil mulai membuka-buka isi map itu.

"Tentu. Orang bernama Zero ini adalah siswa SMA di Konoha Senior High School. Pria ini tinggal di Distrik Kuro, sebuah distrik di mana sering terjadi bentrok antar yakuza dan kejahatan lainnya." Ujar Guy.

Kening Hiashi tampak mengkerut. Apa dia tidak salah dengar? Orang yang ia kenal sebagai orang baik tinggal di daerah seperti Distrik Kuro?

"Lanjutkan." Ujar Hiashi dengan mata yang masih fokus melihat beberapa foto kegiatan Boruto.

"Orang bernama Zero ini, dia dibesarkan di sebuah panti asuhan kecil di pinggiran Kota Tokyo. Ia pindah ke tempat tinggalnya yang sekarang setelah lulus SMP. Tidak ada yang tahu siapa orang tua kandungnya." Ujar Kakashi melanjutkan kalimat Guy.

"Sekarang, Zero bekerja paruh waktu di salah satu restoran sebagai pelayan untuk memenuhi kebutuhannya." Ujar Guy.

"Apa 'Zero' adalah nama aslinya?" Tanya Hiashi seraya menutup map itu, lalu menaruhnya di meja kerjanya.

"Maafkan kami, Hiashi-sama. Tapi, kami tidak tahu menahu soal itu." Ujar Guy dengan kepala menunduk.

"Kenapa?" Ujar Hiashi.