Vote and Comment 💕
.
.
.
.Kageyama mulai mendekatkan wajahnya ke wajah [Name].
"K-kageyama b-bisa kah kita beranjak dulu, kau juga perlu ganti bajumu" ucap [Name] terbata.
Kageyama tidak menghiraukan apa yang dikatakan [Name] dan semakin mendekatkan wajahnya.
"Aku menyukaimu..." Bisik Kageyama di telinga [Name]. "Apa?" Batin [Name].
"Arggg" ringis [Name] kesakitan karena tiba-tiba Kageyama jatuh di atasnya.
"Kageyama hey bangun" ucap [Name] membangunkan Kageyama.
"..."
Tidak ada respon dari Kageyama. [Name] berusaha melepaskan diri dari tindihan kageyama.
"Nggg..." Erangan kageyama terdengar. Kageyama memeluk [Name] dan mengubah posisi mereka.
"KAU BENAR-BENAR GILA KAGEYAMA... sudah 2x kau jatuh diatasku dan sekarang kau memelukku saat kau tidur" ucap [Name]
Sudah lelah memberontak, [Name] pasrah di pelukan Kageyama. Aroma tubuh kageyama tercium "Meski berkeringat dia masih wangi" batin [Name].
Aroma tubuh kageyama membuat [Name] nyaman dan tertidur.
🏐🏐🏐
"Ngg... Aku lapar" tercium aroma masakan yang lezat membuat [Name] terbangun.
[Name] berjalan kearah aroma lezat tadi. Di dapur, [Name] melihat Kageyama memakai celemek dan memasak sesuatu.
"Kau sudah bangun? Duduklah di sana dulu sebentar lagi selesai" ucap Kageyama
Tanpa banyak bicara, [Name] segera duduk di tempat yang kageyama tunjuk. Meletakkan kepalanya ke meja.
[Name] membayangkan bagaimana kageyama saat memakai baju maid.
"Pfff lucu juga" ucap [Name] tertawa.
"Apa yang kau tertawaan? ayo makan" ucap Kageyama menyadarkan [Name].
"..."
"Ini cobalah... Sadar Boge kau kerasukan setan mana" ucap Kageyama memukul pelan pipi [Name]
"Eung apa yang kau lakukan" lirih [Name]
"Ini hampir malam kau harus pulang"
"Eh malam?" Ucap [Name] menengok ke arah jam. "Jam7, bus terakhir arah rumahmu jam 8.30 kenapa kau tidak bilang dari tadi"
"Mangkanya cepat makan Boge"
[Name] memakan makanannya. "Aangu tiaaak mengangka kaum bisa mamah" ucap [Name] sambil mengunyah.
"Habiskan dulu baru bicara"
Kageyama dan [Name] makan dengan tenang hingga makanan mereka habis.
"Ah aku kenyang" ucap [Name] memegang perut.
"Bagus kalau kau sudah kenyang" ucap Kageyama membersihkan alat makan di atas meja.
"Aku akan membantumu mencucinya"
"Hn... Bawa gelasnya" ucap Kageyama menuju dapur.
"Haik" ucap [Name]
Di dapur [Name] mengelap alat makan yang telah dicuci Kageyama.
Suasana hening hanya terdengar suara tabrakan alat makan. Hingga [Name] bertanya."Nee kageyama"
"Apa?"
"Kau sudah sehat? Seharusnya aku yang memasak"
"Memangnya kau bisa memasak"
"Hanya masak nasi goreng aku pasti bisa" ucap [Name] membanggakan diri.
"Pff... Ya ya kau bisa memasak" ucap Kageyama tertawa.
"Tampannya" batin [Name] yang melihat Kageyama tertawa.
"Hey bersiaplah, aku akan mengantarmu" ucap Kageyama mengelus kepala [Name]
[Name] berlari menuju kamar kageyama Diana tasnya terletak disana. Sesampai di kamar kageyama, [Name] menutupi wajahnya "Kenapa kau menyukaiku Kageyama? Kenapa juga kau bersikap baik pada ku?"
"[Name] sudah kah?" Tanya Kageyama yang masuk ke kamar
"Sudah ayo"
Selama perjalanan menuju halte bus hanya keheningan yang tercipta.
"Hacung" [Name] bersin.
"Apa kau kedinginan? Pakai ini" ucap Kageyama memakaikan jaket ke tubuh [Name]
"Badanmu ternyata lebih besar dariku"
"Jelas karna aku cowok, tapi itu terlihat cocok untuk mu" ucap Kageyama mengelus kepala [Name]
"Ah busnya sudah datang, aku pulang dulu Kageyama" ucap [Name] melangkah ke bus.
"[Name]" ucap Kageyama memanggil.
[Name] berhenti di dalam bus dekat pintu sambil memiringkan kepalanya.
"Aku menyukaimu"
Pintu bus tertutup, [Name] terdiam dan hanya melihat kageyama yang tersenyum melambai ke [Name].
"Kageyama Boge ku kira itu bohongan... Bagaimana hari esok aku menghadapimu" ucap [Name] mulai tersadar dengan apa yang terjadi
★★★★★
Sesuai janji 2x up...
Maaf klw jam 8.40 baru update:v
Keasikan nonton Anime mangkanya lupa:vVote and Comment 💕💕💕
(251120)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boge is Kageyama [END]
RomansaKageyamaTobioxReaders✅ [Name] bertekat untuk membuat kenangan indah di masa remajanya.... Tapi rencana [Name] terhalang karena satu cowok menyebalkan.... Bisakah keinginan [Name] akan terwujud atau masa remajanya berakhir begitu saja.. Sanggup kah [...