H
A
P
P
Y
.
.
.
R
E
A
D
I
N
G
***
D I J O D O H I N
"Halo, hunnie? Bagaimana?"
"Bagaimana apanya...? " tanyanya balik sambil merebahkan tubuhnya di atas sofa. Sehun baru saja pulang dari sekolah, ia bahkan belum mandi. Beda lagi dengan Chanyeol, pria itu langsung bergegas ke kamar mandi begitu pulang tadi.
Saat ini ia sedang teleponan sama mamanya, entah karena apa pria cantik itu tiba-tiba menelponnya. Ia kira mamanya itu sudah lupa kalau dirinya punya seorang putra.
"Kok bagaimana apanya sih... Tentu saja tentang hubunganmu dan Chanyeol!"
"Hubunganku dengannya ya begitu-begitu saja," jawabnya malas. Mereka kan dari awal emang musuh. Masa tiba-tiba jadi romantis kayak Rose dan Jack sih, tidak akan pernah!
"Maksudmu masih zonk? ga ada perkembangan? Kok bisa sih?" tanya Luhan bertubi-tubi.
"Astaga, mama.... Kami baru tinggal bersama sehari. Apa yang mama harapkan sih?" ujarnya mencoba mencari alasan.
Hening.
"Hm... Mungkin kau kurang menggoda di mata Chanyeol, kalau begitu coba goda ia-
"Mama! Kaupikir aku cabe-cabean apa!? Aku bukan Baekhyun!"
"Hush! Ga baik bicarain teman kamu dari belakang," tegur Luhan dari seberang sana.
"Emang kenyataan... Ah sudahlah, lupakan itu. Pokoknya, jangan menyuruhku melakukan yang aneh-aneh!"
"yah-"
Beep!
Belum sempat mamanya membalas ucapannya, Sehun langsung memutus panggilan telepon itu, lalu melempar asal handphone itu di atas sofa.
"Hah... Astaga, aku bisa gila lama-lama, " gumamnya sambil memejamkan matanya erat, "Lebih baik aku mandi saja," putusnya lalu beranjak dari sofa, dan melangkah ke kamar mandi.
.
.
Chanyeol terlihat melangkah sambil bersiul, dengan sepotong handuk yang terlilit di lehernya, Fiuhh... segar sekali."
"Mana anak itu... " gumamnya sambil melongokkan kepalanya ke seluruh bagian ruang tamu. Mencari keberadan Sehun.
"Yah! Oh Sehun! Dimana kau?"
Hening, tidak ada sahutan.
"Ckk... jangan-jangan ia ikut balapan liar," decaknya kesal. Awas saja kalau memang si albino itu keluar untuk ikut balapan. Bukannya Chanyeol marah atau apa, tapi setidaknya ajak ia juga dong. Ia kan juga suntuk kalau di rumah terus.
"Akh!!"
Deg!
'Suara apa itu?' Batin Chanyeol dalam hati merasa waswas. Jangan-jangan ada maling yang masuk ke rumahnya. Tadi ia sudah mengunci pintunya belum, ya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin-ChanHun
Fanfiction[Completed] Bagaimana jadinya, jika Oh Sehun yang notabenenya seorang pria juga dijodohkan dengan Park Chanyeol, yang juga bergender sama dengannya? "Bukan itu masalahnya! Dia itu musuh bebuyutanku!" - Oh Sehun & Park Chanyeol. Chanhun [ Chanyeol x...
