Universe; [2jin]

15

Heejin sekarang berada di supermarket tempatnya bekerja, hari ini adalah jadwal shiftnya setelah pulang sekolah.

Awalnya 'Yeojin'-nya berencana untuk menemaninya di supermarket, tetapi Heejin bersikeras menolak.

Dan sampai disinilah Heejin sendirian seperti biasa berada di meja kasir.

Hujan deras mengguyur Kota Seoul malam ini, Heejin duduk di salah satu meja makan dan menompang dagunya menatap suasana yang sejuk dan damai itu.

"Kalo hujan gini, jadi keinget awal ketemu Yeojin." Gumam Heejin sambil tersenyum.

Awal pertemuan yang tidak dia duga bersama manusia kucing itu. 'Yeojin' yang saat ini tengah kelaparan kemudian dia menolongnya dengan membelikannya ramyeon.

Siapa sangka bahwa dia adalah seorang kucing?

Heejin lagi-lagi tersenyum. Memikirkan 'Yeojin' selalu membuat dirinya sangat tenang dan bahagia.

Beberapa menit dia melamun, Heejin melihat seseorang yang memakai topi dan masker hitam berjalan kearah depan supermarket.

"Astaga! Bisa dimarahin nanti!"

Heejin segera berlari keluar dari supermarket kemudian mencegah orang itu.

"Permisi, maaf. Anda tidak boleh menempel poster atau apapun disini." Tegur Heejin pada orang itu.

Orang itu terdiam sesaat, kemudian dia melihat Heejin yang berusaha mencegahnya.

"Heejin?"

Heejin menaikan alisnya, bagaimana orang asing ini bisa mengenal dirinya?

"Ya? Anda mengenal saya?"

Orang itu melepaskan masker dan topinya.

"Kak Jiwoo?!"

Mereka berdua sekarang berada di dalam supermarket itu. Heejin mengambil dua kopi panas untuknya dan Jiwoo.

Jiwoo hanya terdiam sambil menunduk, jujur dia sangat malu karena bertemu dengan adik kelasnya sendiri.

Heejin menaruh kopi panas itu dihadapan Jiwoo. Kemudian Jiwoo menerimanya.

"Makasih.." Kata Jiwoo.

"Jadi.. Kak Jiwoo, apa yang kakak lakuin?" Tanya Heejin.

"Ah itu.." Tidak sanggup untuk mengatakan hal yang sebenarnya, Jiwoo hanya menyodorkan secarik kertas dari tumpukan kertas yang dia bawa.

Heejin menerima kertas itu, kemudian dia membaca kertas tersebut. Kertas yang berisikan foto anak kecil dan bertuliskan 'dicari orang hilang'

Mata Heejin terbelalak. Apa dia tidak salah melihat?

"Kim.. KIM HYUNJIN?!"

"Iya.. Dia adikku.." Jawab Jiwoo lirih.

Heejin terkejut, benar-benar terkejut.

Jadi selama ini.. Hyunjin punya kakak?

Dan kakaknya adalah Kim Jiwoo?

"Kak Jiwoo.. Kakaknya Hyunjin..?" Tanya Heejin sambil menahan air matanya.

"Iya.. Kamu kenal Hyunjin?" Tanya Jiwoo balik pada Heejin, berharap ada secercah harapan dari Heejin.