Universe; [2jin]

14

Seminggu kemudian.

"Gowon?"

Gowon menoleh kearah suara yang memanggilnya tersebut.

"Yeojin, ngapain kesini?"

Hyunjin duduk disamping Gowon, kemudian memberi sekaleng minuman pada Gowon.

Lagi? Batin Gowon.

"Ah.. Makasih, Yeo." Gowon tersenyum kemudian menerima minuman kaleng yang diberikan Hyunjin.

Hening. Hyunjin sama sekali tidak mengajak ngobrol Gowon, dia hanya melihat pemandangan Sungai Han tersebut.

Ya, lagi dan lagi. Hyunjin pergi ke Sungai Han menyusul Gowon dan tanpa ada janji bersama Gowon.

Karena itulah, Gowon sangat bingung. Kenapa 'Yeojin' sangat perhatian kepadanya?

Kenapa dia tau tempat favoritnya?

"Kalau mau cerita, cerita aja." Tidak ada angin dan hujan, Hyunjin tiba-tiba berkata seperti itu.

"E-eh?"

"Gak ada replay." Jelas Hyunjin singkat.

Gowon mendengus kesal, menurutnya 'Yeojin' cukup menyebalkan baginya.

"Gara-gara Hyejoo?"

Deg.
Gowon tersedak minumannya.

"Uhuk uhuk—!"

"Eh lo gapapa?" Hyunjin menepuk-nepuk punggung Gowon untuk membantu Gowon.

"Gapapa— uhuk!"

Hyunjin tertawa pelan.

"Uhuk—! Lo ngetawain gue?!" Gowon menatap sebal Hyunjin yang tertawa melihatnya.

"Bucin sih."

"Mana ada!" Bantah Gowon.

"Fakta."

Cukup, Gowon menyerah melawan si kucing dingin ini.

"Gausah dibawa galau kali, Hyejoo masih sayang sama lo." Hyunjin menaruh sekaleng minuman lagi di samping Gowon. Kemudian dia pergi meninggalkan Gowon sendirian.

Gowon melihat Hyunjin yang sudah pergi, hanya terdiam.

Tapi sekarang dia punya Yerim, Yeo.

Tak bisa dipungkiri, memang benar Gowon disini karena Hyejoo. Dia terus memikirkan Hyejoo belakangan ini.

Hanya karena satu kalimat yang terucap dari mulut Hyejoo.

Aku kangen kakak.

"Bisa gila gue arrrghh!" Gowon mengacak-ngacak rambutnya kasar. Kemudian pandangannya teralihkan pada minuman kaleng yang berada di sebelahnya.

Gowon mengambil minuman tersebut. Sekilas, dia melihat tampilan kaleng itu secara saksama.

Seoul, 21 Juni 2016.

Seorang perempuan terlihat menangis di pinggir taman Sungai besar di Korea, Sungai Han.