jealous!!

114 11 7
                                    

Warning typo berserakan...

Happy reading NELKALOVERS❤❤

"Woi Disa bangun " Teriak Darren di depan kamar Disa. Gadis itu tampaknya belum bangun dari tidurnya padahal hari sudah menunjukkan pukul 06:45.

"Gue masuk aja lah, kebiasaan ngebo banget nih anak" Gumam Darren.

"Dek , dek bangun "

"Nanti, 5 menit lagi" Sahut disa bergumam pelan yang mesih larut dalam tidur.

"Gak ada 5 menit, 5 menitan. Anelka noh nungguin dibawah"

"HAH" Disa kaget dam langsung berlari kekamar mandi.  "Lo kenapa gak bilang dari tadi" Suara disa keluar dari kamar mandi ia kelupaan membawa handuk.

"Dasar" Darren hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah adiknya.

"Eh , si Anelka ngapain dateng sepagi ini" Tanya Disa dari bilik kamar mandi.

"Pagi pala lo, dia kan semalam di suruh mama nginep ogep"

"Lupa, sono lo keluar dari kamar gue"

"Iya, eh btw kok lo makin banyak ngomong dek"

"Bacotnya Darren"

Tak terdengar balasan dari Darren, yang ada hanya kekehan pria itu yang perlahan menghilang dari pendengaran Disa. Ia lalu melakukan ritual mandinya. Sementara Darren sudah turun menuju ke ruang makan yang di sana telah ada Anelka beserta orang tuanya.

"Bang, adek mana kok gak ikut turun? " Tanya Shila.

"Baru mandi ma, biasa ngebo lagi tu anak" Jelas Darren singkat dan langsung mendaratkan bokongnya di salah satu kursi yang tersedia di meja makan itu.

" Duh anak itu, sarapan dulu Anelka " Tawar Shila.

"Iya tan, nungguin Disa aja" Sahut Anelka singkat.

"Gak usah nunggu deh, paling tu bocah juga gak sarapan kek biasa. Mending lo makan aja" Cetus Darren. Anelka hanya mengangguk. " Oh ya pa, papa kapan berangkat ke Surabaya nya? " Lanjut Darren bertanya pada Yuda.

"Lusa , kalau gak ada perubahan jadwal"  Jawab Yuda seraya menyeruput kopi nya.

"Oh gitu"

"Bang, kamu kapan mulai magang nya? " Giliran Yuda yang mengajukan pertanyaan pada Darren.

"Kemungkinan 2 bulan lagi pa, kenapa emang nya? "

"Gak sih cuma tanya aja, udah ada rencana mau magang Dimana? "

"Ada dua perusahaan sih pa, ini lagi milih-milih yang paling terbaik."

"Kenapa gak magang di perusahaan papa aja bang" Ujar Shila.

"Iya benar tu apa kata mama kamu" Yuda mendukung pernyataan Shila.

"Gak ah pa, Darren mau cari pengalaman aja di luar"

"Oh bagus itu"

"Ya udah lanjutin makan nya jangan ngobro mulu" Tegur Shila. "Makan yang banyak Anelka gak usah sungkan" Lanjut Shila.

"Iya tan"balas Anelka Singkat.ia sedari tadi menjadi pendengar dari keharmonisan keluarga ini. Yang membuat nya mengingatkan pada keluarga nya yang sudah hancur sejak beberapa tahun terakhir.

" Pagi ma pa, "sapa seseorang yang baru turun dari lantai dua.

" Pagi sayang" Sambut yuda dan shila.

"Gue gak di sapa" Protes Darren.

"Gak penting"

"Udah ah, gak usah ribut gak malu apa sama Anelka" Tegur Shila.

ANELKA CALVARYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang