[END] Profesi Sebagai Selir Kekaisaran / The Job Of An Imperial Concubine

Bab 11: Masing-masing Memiliki Pikirannya Sendiri

Bab 11

Kaisar menurunkan Liangyi Jin ke tingkat Gengyi yang paling rendah. Di mata setiap selir kekaisaran, itu hanyalah peristiwa kecil. Bahwa Liangyi Jin lahir sederhana dan naik ke pangkat Liangyi sebagai pelayan istana menunjukkan bahwa dia memiliki beberapa kemampuan, tetapi sayang sekali bahwa di harem kekaisaran, kehormatan seseorang datang dari kaisar. Jika kaisar memutuskan untuk mencabutnya, itu hanya membutuhkan satu kata.

"Yang Mulia, Liangyi Jin itu..." Shiwu melirik pakaian cantik tuannya yang terbuat dari satin istana. Kemudian dia dengan hati-hati mengalihkan pandangannya ke tempat lain, melihat sekeliling, tidak ingin diperhatikan karena matanya yang mengembara. 　　

"Anak Yang Mulia telah meninggalkan dunia. Dia sedang berduka. Untuk Liangyi Jin diturunkan menjadi Gengyi, apa yang aneh tentang itu?" Consort Rou memegang tangan Shiwu untuk mendapatkan dukungan. Mengeluarkan saputangan dan menyeka bibirnya. "Bengong ini telah mendengar bahwa saudara laki-laki Liangyi Jin membiarkan pelayan mereka menjadi liar dan jahat, menindas orang lain dan bahkan memukuli orang sampai mati. Dari bibir mereka, terucap bahwa Kaisar menyukai saudara perempuan mereka." Senyum penuh ejekan meluncur di bibir Consort Rou. "Dia hanyalah seorang pelayan istana yang merangkak naik ke posisi pelayan peringkat lima. Tidak heran keluarga ibunya tidak bisa maju dalam masyarakat."

Liangyi Jin tidak dianggap paling disukai di istana, tetapi dalam beberapa bulan terakhir ini, kaisar telah mengunjunginya beberapa kali. Shiwu bertanya-tanya mengapa dia memilihnya untuk hukuman dari semua selir kekaisaran di ruangan saat itu. Seolah disambar petir, Shiwu akhirnya memahami situasinya. 　　

Menperhatikan kesadaran yang terpampang di wajah Shiwu, Consort Rou mengangkat alisnya, wajahnya berbicara tentang ketidaksabaran. "Lebih pintar. Jangan membuat Bengong ini harus menjelaskan setiap hal kecil kepadamu."

"Dimengerti." Shiwu menunduk. Berdiri di sisi lain Consort Rou adalah pelayan Fuxiu, yang matanya menyeringai. Kemudian pelayan wanita itu berbalik dan dengan hati-hati memperhatikan Consort Rou, seolah-olah dia tidak mendengar kata-kata tuannya. Seolah dia tidak melihat rasa malu Shiwu.

"Yang Mulia, bukankah orang-orang yang berjalan di depan kita terlihat seperti Imperial Concubine Zhao dan Consort Yuan?" kata Fuxiu. Lalu dia merendahkan suaranya. "Ekspresi Consort Yuan tidak terlihat bagus."

Consort Rou berhenti di langkahnya. Mempelajari mereka. Sekali lagi mengangkat alis, dia berkata. "Dua tahun terakhir ini, Consort Yuan tidak menerima banyak kebaikan Kaisar. Bagaimana dia akan brurusan dengan Imperial Concubine Zhao?" Dia tidak menyukai Imperial Concubine Zhao. Namun, dia juga tidak terlalu menyukai Consort Yuan. Ketika dia pertama kali memasuki istana kekaisaran, Consort Yuan mempersulitnya. Jika dua wanita lainnya bertengkar, dia akan dengan senang hati menonton pertunjukan yang bagus.

"Yang Mulia, budak ini telah mendengar kabar," kata Shiwu pada waktu yang tepat. "Budak ini telah mendengar dari pelayan lain di masa lalu bahwa keluarga Lin dan keluarga Zhuang tidak memiliki hubungan yang baik di pengadilan. Itulah mengapa Consort Yuan dan Imperial Concubine Zhao tidak saling berhadapan."

Consort Rou tersenyum saat dia menjangkau Shiwu. Setelah Shiwu membantunya, dia berkata "Jadi inilah alasannya. Sepertinya kita akan melihat pertunjukan bagus lainnya."

Sementara itu, Zhuang Laoyan merasa telah dianiaya. Setelah meninggalkan kediaman Shurong Ye, dia hanya memikirkan urusannya sendiri saat dia menuju Paviliun Taoyu. Namun hanya dengan berjalan pulang, dia bertemu seseorang yang cenderung bersikap antagonis terhadapnya. Dan wanita ini bukan tipe yang menyembunyikan jarum dalam senyumnya. Dia adalah tipe yang langsung menyerang.

Consort Yuan tidak ingat bagaimana pemilik sebelumnya dari tubuh Zhuang Laoyan. Zhuang Laoyan saat ini juga tidak terlalu terkesan dengan Consort Yuan. Yang paling dia tahu adalah bahwa selama masa kaisar sebagai putra mahkota, Consort Yuan ada di sana untuk menjaganya, seorang selir kekaisaran dengan banyak senioritas. Meski usianya menginjak tiga puluh tahun, penampilannya masih mencolok. Sayang sekali yang baru menggantikan yang lama. Tidak peduli betapa menakjubkannya, dia hanya bisa menunggu hari-hari berlalu, kesempatan untuk naik tidak ada.