"dateng juga lo. Buka blokir"
Nara mendengus. "gaguna gue punya kontak setan kaya lo"
Joji menyipitkan matanya. "lo punya masalah apa sama gue?"
Nara berdecak. "bacot. Minggir gak lo?"
Jojo menghadang pintu kelas. "gue gak bakalan biarin lo masuk kelas, sebelum lo jawab pertanyaan gue"
Nara menghela nafasnya pelan. Lalu ngedeketin wajahnya ke wajah Jojo, dan meletakkan bibirnya berdekatan dengan telinga Jojo. "gue kaya gini, karena.."
"LO MANUSIA TERBANGSAT YANG PERNAH GUE LIAT! MINGGIR SANA FAKK!"
"Akh!" teriak Jojo sambil megang telinga kanannya.
"lo mau bikin gue budek apa?!"
"bodo amat" Nara berlalu masuk ke kelasnya. Alias ipa 3. Sementara Jojo anak ipa 4.
Untungnya kelas masih sepi.
***
"Cha, bilangin sama si Nara. Dia punya masalah hidup apa sama gue"
Echa ngedikin bahunya. "tanya aja sendiri cuy"
Jojo mengusap hidungnya. "udah, dia cuma bilang gue itu manusia terbangsat yang pernah dia liat"
"nah ntu dia dah bilang, ngapain lo tanya lagi sama gue?"
Jojo ngerutin kedua alisnya. "kapan gue pernah jahat sama dia?"
"pikir aja sendiri dodol, udah ah gue mau nyusul yang lain ke kantin"
Jojo terdiam untuk mengingat apa aja yang udah dia lakuin. Mulai dari kepindahan rumah tantenya, "oh gue tau"
"lucu juga"
***
"Nar, segitu bencinya lo sama gue?"
Nara yang tadinya seru sendiri pulang jalan sekarang malah risih.
"..."
"Nar"
"apa? Mau lo sekarang apa?" tanya Nara menuntut.
Jojo menatap Nara serius. "maafin gue. Gue pengen kita baikan. Dari dulu sampe sekarang gapernah akur. Lo ngga pengen tau apa jadinya kalo kita ngga berantem mulu?"
"maafin lo untuk apa?"
"untuk apa aja yang udah gue lakuin, semuanya"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY OLD FRIEND [END]
Teen Fiction[SHORT STORY] 🚫yang humornya dolar ga usah baca Gendre : gaje, boring diawal doang aelah, mengandung banyak glukosa, moodboster lah ya, gasuka yang serius soalnya kalo serius itu perasaan aku ke kamu, receh kaya uang di saku, ga terlalu banyak dra...