"Seulbi apa kau baik-baik saja ?" Tanya yejin cemas.
"Benar, kau seperti tidak semangat hari ini. Ada apa? Apa kau dan baro bertengkar lagi?" Timpal sooji.
"Ah gwaenchana, hanya sedang memikirkan sesuatu. Oh ya hari ini aku ingin istirahat di asrama, boleh?" Tanya seulbi lesu.
"Tentu saja boleh seulbi, mana mungkin kami akan melarangmu" jawab yejin.
"Baiklah, kalau begitu aku ke asrama duluan"
Seulbi lalu berjalan menuju asrama, dia ingin mengistirahatkan pikiran dan badannya yang benar-benar lelah saat ini.
20 menit berlalu.
"Kyaa!! Kim seulbi ireona!! Ppallii!!" Teriak sooji sambil mengguncang tubuh seulbi.
Seulbi mengerjapkan mata "Ada apa sooji? Aku masih sangat mengantuk"
"Yaa! Lihatlah berita hari ini, periksa hapemu sekarang!!"
"Ada apa memangnya? Lalu kemana yejin?"
"Itu tidak penting, sekarang buka hapemu dan lihatlah berita terkini, ppallii!!"
Dengan masih dalam keadaan setengah sadar, seulbi mengambil hapenya yang terletak diatas nakas lalu memeriksa beberapa pemberitaan yang terjadi hari ini.
Seulbi terkejut "Astaga!! Apa-apaan ini, siapa yang membuat berita ini?"
"Kami pikir itu adalah baro" ucap sooji.
"Tidak mungkin sooji, dia tidak mungkin melakukan hal itu"
Berita tersebut berupa pengumuman pernikahan antara baro dan seulbi.
"Mengapa tidak mungkin seulbi?"
"Karena..." Seulbi terdiam.
"Karena apa seulbi?" Tanya sooji penasaran.
Seulbi tidak bisa memberitahu alasannya, ia tidak ingin baro dicap sebagai tukang selingkuh atau orang-orang berpikir negatif terhadapnya. Apalagi ia sudah berjanji tidak akan memberitahu hal ini pada siapapun.
"Seulbi? Ada apa? Kenapa diam? Apa ada yang kau sembunyikan dari kami?"
"Tidak tidak, daripada itu, sekarang yang terpenting adalah siapa yang memberitahu berita ini dan mempublish nya"
"Baik aku maupun yejin tidak ada satupun dari kami yang membeberkan berita ini seulbi, sungguh. Justru sekarang yejin sedang mencari pelakunya siapa"
Seulbi lalu mencoba menelpon baro namun telepon itu tidak diangkat sama sekali.
"Telpon ku tidak diangkat sama sekali oleh baro"
Seulbi bingung harus bagaimana, ia juga tidak tahu siapa yang menyebarkan berita ini, didalam berita tersebut juga ada foto pernikahan mereka berarti yang menyebarkannya orang-orang yang di undang ke pernikahan mereka.
Selagi berpikir, tiba-tiba baro menelpon seulbi.
"Seulbi, apa kau sudah melihat berita hari ini?"
"Ah ya sudah, tapi sungguh itu bukan aku ataupun teman-temanku"
"Sepertinya aku tahu siapa yang menyebarkannya"
"Siapa baro?"
"Eomma ku"
"Mwo? Apa kau tidak salah? Mana mungkin eomma mu yang menyebarkannya"
"Pulang sekarang, kita akan kerumah eomma ku"
"Ah baiklah kalau begitu, aku pulang sekarang"
Seulbi lalu bergegas merapikan dirinya yang sedikit berantakan karna sehabis bangun tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Devil Husband
FanfictionBercerita tentang seorang gadis bernama kim seul bi yang mempunyai keluarga lengkap dan bahagia. Ditahun ini seul bi akan masuk kuliah jurusan kesenian. Namun hidupnya berubah ketika sang ayah meninggal dunia. Dia harus berurusan dengan ketua geng m...