𝗕𝗮𝗯 𝟮𝟮

1.2K 208 46
                                    

𝗛𝗮𝗽𝗽𝘆 𝗥𝗲𝗮𝗱𝗶𝗻𝗴

𝗛𝗮𝗽𝗽𝘆 𝗥𝗲𝗮𝗱𝗶𝗻𝗴

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

𝗬𝗲𝗮𝗿 𝗧𝗵𝗿𝗲𝗲

᠃ ⚘᠂ ⚘ ˚ ⚘ ᠂ ⚘ ᠃

"Aku tau kau menyukainya." Ujar Draco.

Y/n mengernyitkan dahi nya sambil menatap bungkus coklat dengan pita berwarna hijau tua.

"Ini coklat rasa Green Tea Drac, dan jujur aku tak terlalu menyukai rasa Green Tea..." Ujar y/n pelan, Draco hanya menganga.

"B-bukan kah kau tak membelinya karena harganya?!" Ujar Draco, y/n hanya terkekeh.

"Ya pada awalnya iya, namun saat ku lihat cover nya. Aku...memang langsung tak tertarik..." Ujar y/n terkekeh, Draco menganga kemudian menghela nafas kasar.

"Ya sudah sini kembalikan!" Ujar Draco bergegas merebut coklat itu dari tangan y/n, namun y/n dengan segera menyembunyikannya dibelakang tubuh y/n. Draco lalu berusaha meraih coklat itu hingga tidak sadar kini jarak mereka sudah tinggal beberapa senti lagi. Posisi ini akan membuat orang-orang yang melihatnya pasti salah paham, karena sekarang terlihat Draco seperti memeluk y/n, dan y/n meletakkan kedua lengannya didada Draco. Keadaan seketika canggung, Rasanya tubuh y/n membeku seketika.

Draco menatap lekat manik coklat y/n, tanpa sadar perlahan Draco mulai menghapus jarak diantara mereka. Draco mulai memejamkan matanya. Y/n yang tak tahu harus apa, kemudian hanya ikut memejamkan mata...hingga tiba-tiba...

"Draco!-----" Itu adalah Pansy dan kawan-kawan Draco. Mereka dengan cepat saling menjauh satu sama lain dengan canggung. Draco berdecak kesal karena kemunculan teman-temannya yang datang disaat yang tidak tepat.

"Apa yang sedang kalian lakukan?" Ujar Pansy.

"Nothing..." Ujar y/n tersenyum paksa. Pansy menatap curiga.

"Benarkah?" Ujar Pansy. Y/n hanya menggangguk sedangkan Draco? Ia hanya diam dengan wajah cemberut nya. Y/n menoleh pada Draco, y/n menghela nafas.

"Kalau begitu aku ke kamar dulu sampai jumpa.." Ujar y/n. Ia kemudian bergegas berjalan menjauhi mereka, namun y/n menghentikan langkahnya dan menoleh pada Draco. Syukurlah teman-teman Draco sudah berbalik dan posisi Draco berada di paling belakang. Y/n berjalan ke arah Draco, menarik lengannya agar ia memutar tubuhnya, kemudian y/n mengecup pipi Draco. Draco tentu saja terkejut.

"Terimakasih coklat nya, akan ku makan" Bisik y/n tersenyum simpul lalu pergi meninggalkan Draco yang sedang mematung. Sialan, wajah dan telinga Draco sangat merah sekarang, semerah tomat pula.

"Damn it..." Gumam Draco senyum-senyum sendiri.

᠃ ⚘᠂ ⚘ ˚ ⚘ ᠂ ⚘ ᠃

Y/n, Adrian, Terence, dan Luce berbincang-bincang di lorong. Namun tiba-tiba Astoria datang dan memberitahu bahwa mereka semua di minta untuk berkumpul di Great Hall. Tentu saja mereka semua bergegas menuju Great Hall. Saat sampai disana, Dumbledore memberi pengumuman untuk semua murid tidur di Great Hall.

𝐁𝐢𝐭𝐭𝐞𝐫 𝐒𝐰𝐞𝐞𝐭 | '𝗗. 𝗠Where stories live. Discover now