11#Makhluk Kecil Bernyawa?

750 50 4
                                    

بسم الله الر حمن الر حیم

Makasih udah ngizinin aku masuk dalam hidupmu. Makasih udah nerima aku apa adanya. Makasih udah ngizinin sebuah makhluk kecil hidup dalam rahim kamu

~•Badboy My Husband•~

Satu bulan kemudian...

Jam menunjukkan pukul 00.25

Vanya berlari kecil menuju kamar mandi. Ia memuntahkan semua isi yang ada didalam perutnya. Namun anehnya, hanya cairan bening saja yang keluar dari bibir Vanya. Sagara tiba-tiba datang dan membantu Vanya untuk mengeluarkan isi yang ada didalam perutnya dengan memijit tengkuk Vanya pelan.

" Udah, Van?" Tanya Sagara yang melihat Vanya membasuh mulutnya. Vanya berbalik dan mengangguk. Wajahnya pucat pasi. Bibirnya yang biasanya berwarna pink muda pun berubah menjadi putih pucat.

" Kuat jalan ke ranjang?" Tanya Sagara lagi. Vanya menjawabnya dengan anggukan pelan.

" Aku mau sholat tahajud dulu, Gar." Ucap Vanya diangguki Sagara.

" Ayuk! Kita sholat tahajud bareng!" Ajak Sagara. Vanya mengangguk. Keduanya pun mengambil air wudhu sebelum menunaikan sholat tahajud.

🍡🍡🍡

Masih seperti tadi. Pagi ini, Vanya berlari kekamar mandi hampir tiga kali dari seusai sholat subuh tadi. Dan masih sama, Sagara membantunya dengan memijit tengkuk Vanya.

" Kamu nggak usah kerumah sakit dulu, ya? Kamu kan lagi sakit." Ucap Sagara dengan wajah paniknya. Vanya menggeleng sebagai jawabannya.

" Nggak, Gar! Aku hari ini ada jadwal operas..huek!" Vanya kembali memuntahkan isi perutnya sebelum menyelesaikan ucapannya.

" Tuh kan! Ga! Aku ga bolehin kamu masuk sekarang!" Tegas Sagara.

" Tapi Gar..."

" Nggak ada tapi-tapian! Kamu nggak boleh masuk hari ini, titik!" Tegas Sagara membuat Vanya tak bisa menolak. Ia hanya mengangguk pasrah sebagai jawabannya. Vanya pun menghubungi atasannya untuk meminta izin jika dirinya tidak bisa hadir karena sakit. Sagara tersenyum penuh kemenangan.

" Yaudah, yuk! Aku papah sampe kamar." Ucap Sagara lalu memapah Vanya sampai dikamar mereka.

" Kamu nggak siap-siap buat sekolah?" Tanya Vanya yang melihat Sagara ikut berbaring sepertinya.

" Kamu lupa sekarang hari apa?" Tanya Sagara balik.

" Sekarang hari Sabtu." Jawab Vanya.

" Nah, itu tau. Kan hari ini libur, Van." Ucap Sagara. Vanya nyengir.

" Hehe. Aku lupa kalo SMA Bumi Angkasa itu fullday." Kekeh Vanya. Sagara menggeleng-geleng kan kepalanya.

" Udah, tidur!" Titah Sagara. Vanya mengangguk. Ia mulai memejamkan matanya. Keduanya pun terlelap dengan keadaan Sagara yang memeluk tubuh munguk Vanya.

🍡🍡🍡

Vanya terbangun karena sebuah getaran dari handphone disebelahnya. Ia pun mengambilnya. Sebelumnya, ia menyingkirkan tangan Sagara dari perutnya dan menggantikan dirinya dengan guling. Jadi, Sagara saat ini memeluk guling.

Jarinya memasukkan password handphone nya. Tampak, ada banyak sekali pesan yang masuk dihandphonenya. Namun, ia tertarik membuka pesan dari sebuah grup yang bertulisan grup 'Cecan Alumni SMABuAng'. Itu adalah grup gang nya dulu, yang berisi lima orang. Ia pun membukanya.

Badboy My Husband (TELAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang