Mars || • 05 •

111 8 0
                                    

Gimana hari Jumatnya guys?
Pada seneng kan Mars update?
Ada yang masih inget Chapter kemarin?🤭
Yang inget bisa comentar ya guys 😘
Seperti biasa klik bintangnya dulu sebelum baca
Happy reading...
Enjoy....

Enjoy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Seulas senyum itu Aylina usung menilai penampilannya, tubuh rampingnya itu sudah dibalut sragam beraksen Tartan yang sangat pas dengan tubuhnya, aroma ceri itu masih menyeruak disekitar kamarnya akibat semprotan tak seberapa, melalui kaca jendela Aylina bisa melihat murid-murid yang mulai melewati koridor asrama, sebelum menenteng tasnya pergi Aylina lebih dulu mengecek isinya, walaupun jarak kamarnya dengan kelas tak begitu jauh tapi jika semuanya tersusun rapi dan tak ada yang tertinggal kan jauh lebih baik, toh karakter Aylina memang gadis yang rajin.

Begitu berhasil menyimpulkan tali sepatunya Aylina melihat kembali pantulan wajahnya, lagi-lagi penampilannya dinilai cantik. Sepertinya pagi ini dirinya akan bahagia, walaupun entah karena apa tapi dirinya yakin hari ini akan menjadi hari yang menyenangkan, Aylina mengayunkan kakinya meninggalkan bangunan asrama dan mencari kelasnya di gedung Utara lantai dua, sesekali dirinya juga mengangguk atau menggerakkan tangannya membalas sapaan murid lain yang dilempar padanya.

Jujur Aylina masih mempertanyakan sahabatnya Kinan, aneh saja sahabatnya itu keluar kamar lebih cepat dari biasanya, padahal hari ini juga tak ada jadwal piket dan ini pun masih pagi, mungkin saja ada sesuatu yang perlu Kinan selesaikan, bisa jadi kan? Aylina mengedikkan bahunya acuh mencoba tak mempermasalahkan keanehan Kinan, begitu kakinya menginjak lantai Utara dirinya mulai berjalan kearah timur sekitar tiga meter untuk menaiki lift menuju lantai dua, tapi niatnya itu harus tertunda karena panggilan halus Mars, tak salah itu memang Mars hal biasa memang tapi sepertinya Aylina yang bertingkah sedikit tak biasa.

Aylina menoleh lalu tersenyum kaku menyambut kedatangan Mars, bukan hal baru jika Mars datang pagi ke sekolah bisa dibilang Mars termasuk sepuluh siswa yang berangkat lebih awal ke sekolahan, Aylina menepikan tubuhnya yang terasa dingin,bisa dibilang cuaca hari ini baik sejak kemarin tak ada hujan lagi dan matahari pun bekerja dengan baik tapi bisa-bisanya dia kedinginan. Belum lagi melihat ekspresi Mars yang sulit diartikan itu semakin membuat Aylina berdebar tak karuan.

HAIHS [ 2 ] Mars [Completed] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang