"AERA!!"
Aera membalikkan tubuhnya dengan malas, guna melihat siapa yang memanggilnya. Yang ternyata adalah Beomgyu.
"Apa?" Aera menjawab dengan lesu.
Beomgyu menyodorkan selembar kertas folio pada Aera, dan Aera yang bingung hanya menaikkan satu alisnya.
"LIAT RA NILAI GUE 98!!" Ucapnya dengan semangat sambil menunjukkan soal fisika yang telah dinilai.
Aera sempat kaget, namun kembali memasang wajah datarnya.
"Kan lo emang bisa." Aera hanya menjawab singkat, lalu membalikkan badan menuju kelas.
"Tapi ini juga berkat bantuan lo." Balasnya mengejar Aera.
Aera hanya diam, tak menjawab perkataannya.
Beomgyu memberhentikan langkahnya, dan membuat Aera juga memberhentikan langkahnya lalu menatap dia.
"Marah sama gue?" Tanyanya
"Engga." Aera kembali jalan menuju kelas.
"Seenggaknya hargai keberhasilan gue, dan lo belum pro nyembunyiin kebohongan!" Ucapnya lalu pergi entah kemana.
Aera berhenti sejenak, menghela napas pelan. Lalu kembali jalan.
Aera tahu Beomgyu sangat kecewa. Saat ia berhasil mencapai nilai yang cukup memuaskan, Aera malah bersikap seolah tidak perduli dan mengabaikan nya begitu saja.
Lalu Aera harus bagaimana? Ini sudah hari kedua Kakaknya menghilang entah kemana dan hari ini Beomgyu dapat nilai tinggi untuk pertama kalinya selama sekolah disini.
Doyoung sudah dua hari tidak masuk sekolah. Ditelpon berkali-kali untuk menanyakan keberadaannya pun percuma, nomornya tidak aktif.
Jadi, Aera harus bahagia atau sedih?
Ketika jam istirahat kedua biasa Aera pakai untuk makan, kali ini Aera pakai untuk menyendiri di kelas. Selera makan pun sampai hilang.
•••••
Di kantin..
Beomgyu menghampiri teman-temannya dengan muka yang dibuat sedatar datarnya. Menyeramkan, bagi orang melihatnya.
Beomgyu menaruh selembar kertas soal fisika yang sudah dinilai itu ke meja dengan keras. Lalu Beomgyu menelengkupkan kepalanya diantara kedua tangan yang dilipat diatas meja.
Yeonjun, Soobin, Taehyun, dan Kai saling bertatapan bingung.
"Yaelah udah kaya cewe lagi pms." Taehyun membuka suara.
"Pms apa hyun?" Tanya Kai polos.
Taehyun mengabaikan pertanyaan Kai. Kadang Taehyun kesal, tingkat kepolosan Kai sampai mau mencapai tingkat kebodohan.
"Kenapa lo?" Soobin menggoyangkan lengan Beomgyu, tapi tetap tidak ada jawaban.
Yeonjun mengambil soal fisika Beomgyu, dan betapa kagetnya Yeonjun saat melihat nilai yang tertera di kertas putih itu.
"WEH ANJRIT INI BENERANN?! WEHH MANTAP!!"
Soobin yang bingung langsung merebut soal fisika Beomgyu dari tangan Yeonjun.
"Sefruit keajaiban.." ucap Soobin yang juga terkejut dengan nilai Beomgyu.
Taehyun yang juga penasaran pun langsung merebut kertas itu, Kai yang ada disamping Taehyun juga langsung melihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] Choi Beomgyu
Fanfictionft. Kim Doyoung "Kalo Kai suka boneka, maka gue suka lo." - Choi Beomgyu. "Yaudah, gue suka susu stroberi." - Kim Aera. × ⚠️ harsh word Cerita dengan konflik yang ringan, mungkin. © vandoyii : oct 2020