Istri Tua Vs Muda

ITVM8~ Hans & Adella

Jangan lupa vote, comment and share ya♥

========================

Kilas balik

Dimata Hans Adella itu tipe orang yang punya pemikiran dewasa melihat dunia dengan lebih luas dan realistis.

Pertemuan pertama meraka diawali oleh kesan buruk.

Dia pertama kali bertemu adella disebuah club malam. Ya tanpa sepengetahuan istrinya Hans sering pergi ke club bersama temanya untuk sekedar menghilangkan stres.

Masuk kedalam club hanya suara bising yang dapat terdengar, dengan cepat kaki hans melangkah ke ruang VVIP dimana para sahabatnya berada.

Rupanya para sahabatnya sudah duduk dan menikmati alkohol sambil ditemani kekasih seksi mereka.

Malas untuk menghiraukan mereka yang sedang bermesraan Hans lebih suka menenggak alkohol kesukaannya.

Sampai akhirnya netranya terfokus pada wanita cantik yang sedang duduk sendirian memaikan ponselnya, terlihat acuh tak acuh pada sekitarnya.

Mata Hans tak bisa lepas darinya. Pakaian minimnya dengan jelas menampilkan kulit putih mulus bak susu. Kaki jenjangnya yang indah sangat berbanding terbalik dengan kaki kecil dan pendek milik istrinya.

'Sh*t'. Batin Hans mengumpat karna sudah berpikir kemana-mana.

"Hans udah dong mandanginnya, kasiankan teman aku jadi gugup". Ucapan Melia yg merupakan kekasih baru dari salah satu sahabatnya membuyarkan lamunan Hans.

"Ohh iya kalian kenalan dulu gih, tadih kan Hans telat jadinya gak sempat kenalan".

"Kenalin Hans ini Adella teman aku. Katanya mau liat-liat suasana club karna besok dia udah mulai kerja disini".

"Adella kenalin ini Hans pria paling mapan dan paling tampan diantara yang lain, langsung sikat aja del".

Adella lah yang lebih dulu mengulurkan tangannya.

"Hai aku Adella"

"Hans". Balas Hans singkat tanpa membalas jabat tangan yg disodorkan Adella.

Awalnya Hans pikir Adella ini sama dengan wanita lainnya, yang murahan dan matre. Namun sungguh di luar ekpestasi selama dia datang ke club, Adella tidak pernah sekali pun mendekati atau menggodanya. Berbeda dengan para wanita lain yang selalu mengejarnya bahkan istrinya sendiri tergila-gila padanya.

Minat Hans mulai terpancing tapi saat itu dia masih bisa menahannya, entah mengapa dia memikirkan seseorang.

Ada hari dimana Hans menginap di sebuah hottel, tanpa sengaja dia melihat Adella yang akan di lecehkan oleh dua pegawai hottel. Spontan Hans langsung menolongnya. Dia mrnghajar kedua pria itu hingga meringis meminta ampun.

"Urus dua berandalan yang bekerja dihottel mu ini!".

Setelah menelpon manajer hottel. Hans langsung membawa Adella yg masih shok kekamarnya.

Bingung mau bicara apa akhirnya Hans memutuskan mengabaikan keberadaan Adella. Karna niat awalnya kehotel ini adalah untuk minum-minuman berakohol sambil mencari ketenangan.

Hotel ini terkenal memiliki alkohol kualitas tinggi. Hans memilih Alkohoh yang paling kuat karna pikirannya sedang kacaukan karna ulah istri manjanya. Bisa bisanya dia merengek agar di bolehkan pergi liburan dengan sahabatnya yang notabene seorang pria!!

Saat pikiran Hans mulai terganggu tiba-tiba saja Adella datang menghampirinya sambil membawa gelas.

"Boleh minta?"