Hope u guys enjoy!!!
Keringat sudah bercucuran di pelipis Chaewon. Kini dia sedang berlatih koreografi sendirian. Dia berusaha untuk membuat badannya lebih lentur lagi. Dan yah seperti inilah kehidupan asli seorang Idol.
Chaewon pun beristirahat untuk sebentar, dia bersandar di samping cermin ruangan latihannya. Mengambil botol minumnya dan meneguk habis air minumnya itu. Saat dia masih memejamkan matanya, teman grupnya datang dan duduk di sampingnya.
Menyadari ada pergerakan, Chaewon pun membuka matanya.
"Ada apa datang kesini, Yujinie? "
"Tak ada apa-apa, hyung"
"Kenapa Hyung terus berlatih, toh Hyung juga sudah pandai"
"Ini semua untuk fans kita, Yujin. Hanya takut mereka kecewa denganku lagi"
"Percayalah pada ku mereka tak akan kecewa. Fans sesungguhnya lebih kecewa jika kau jatuh sakit karena terus berlatih"
"Iya Yujin, Hyung percaya padamu"
Chaewon mengacak rambut Yujin, dia merasa gemas dengan kelakuan maknae grupnya. Chaewon menganggap Yujin masih seperti anak kecil yang masih belum tau banyak hal. Padahal Yujin sendiri tau Chaewon berlatih sangat keras karena banyak haters yang suka menghujat Chaewon tanpa tau sudah sekeras apa Chaewon berlatih di belakang kamera.
"Jangan berlatih sampai larut, Hyung. Aku akan menunggu Hyung di dorm sampai Hyung pulang, janji? " Ucap Yujin sambil mengangkat jari kelingkingnya
"Ya Yujinie, Hyung janji" Balas Chaewon sambil menautkan kelingking mereka.
Yujin meninggalkan Chaewon sendiri di ruang latihan. Dan Chaewon berdiri lalu kembali berlatih koreografi yang menurutnya kurang.
Chaewon pulang menuju dormnya setelah berlatih sampai larut malam. Chaewon berjalan santai dan menikmati lagu yang sedang dia dengarkan melalui airpods. Saat Chaewon tengah asik dengan dunianya sendiri, dia melihat seseorang yang berdiri di pinggir jembatan.
Merasa tak masuk akal, Chaewon pun melepas airpodsnya dan mencoba mengajak berbicara orang tersebut.
"Permisi?" Ucap Chaewon tapi tak dijawab orang tersebut.
"Apa yang Anda lakukan disitu?"
Sama, tetap tak ada jawaban. Chaewon mengucek matanya untuk memastikan orang itu benar-benar ada, atau sekedar halusinasinya. Tapi benar, itu seorang manusia.
"Kita bisa bicara, jika anda perlu tempat bercerita" Ucap Chaewon pasrah
"Apa benar ada orang yang percaya padaku? " Tanya orang itu tiba-tiba
"Maka kita perlu berbicara, dan pasti saya akan mendengar semua isi hati anda"
"Ini semua hanya upaya untuk menyelamatkan orang tak berguna sepertiku"
"Tak ada yang percaya padaku lagi, dan aku lelah, ini sudah melampaui batasku. Aku tamat"
Orang itu menjatuhkan badannya ke bawah, sebelum Chaewon menggapai tangannya. Chaewon berlari dari tempatnya dan berusaha menahan tangan orang tersebut. Tapi suara ceburan lebih dulu terdengar daripada tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Idol
FanfictionTentang Kim Chaewon, Seorang Idol boygroup yang sedang naik daun tetapi banyak dirumorkan sebagai penyuka sesama jenis. Agensi yang menaungnya mencoba untuk menenggelamkan rumor tersebut dengan menerima tawaran pemeran film untuk Idol tersebut. Saa...