A/N : Yuhuuu....
Minna-san...
Author kembali...
Tenang, Author masih hidup kok, dan masih menulis fic ini sampai season 1 berakhir....
😁😁😁Maaf ya lama banget updatenya, habis banyak banget hal yang bikin author sibuk...
Ok tanpa basa-basi....
Selamat menikmati chap ini minna-san....
Dua hari setelah ujian masuk Yuuei, Izuku menunggu surat pemberitahuan dari Yuuei datang. Meskipun dia tahu kalau dirinya dipastikan lulus, tetap saja rasa deg-degan itu ada. Izuku takut kalau misalnya ada yang berbeda di masa ini. Mengingat saat ujian kemarin, dia tidak mematahkan kedua kakinya dan hanya lengan saja. Izuku khawatir kalau perubahan itu bisa berdampak pada alur waktu yang ada di masa ini.
Inko menatap anaknya cemas, ia ingin memberi semangat pada anaknya, tapi bingung harus mengatakan apa. Jadi dia hanya diam saja sembari menatap Izuku gelisah.
Izuku menyadari tatapan sang ibu padanya, namun Izuku memilih diam saja karena takut nanti dia salah bicara. Saat memberitahu dia memiliki Kosei saja, ibunya sudah sedikit curiga meski tidak mempertanyakan itu dan malah ikut senang.
Akhirnya setelah menunggu cukup lama, Inko datang membawa surat dari Yuuei. Dia segera memberikannya pada Izuku dan langsung dia bawa ke kamar untuk melihat hasilnya.
Inko menunggu di luar kamar dengan perasaan cemas.
Izuku menghela napas panjang, menatap amplop surat berwarna putih dengan lambang sekolah Yuuei di sana.
Dengan lembut, Izuku membuka amplop tersebut. Di dalam amplop terdapat sebuah kertas dan benda bulat kecil yang langsung menampilkan gambar All Might. Mirip seperti proyektor yang menampilkan siaran langsung. All Might adalah pembicara dalam siaran tersebut. Dia menjelaskan mengenai kelulusannya.
Setelah pembicaraan panjang lebar dari All Might dan tak lupa menunjukkan video tentang Uraraka yang meminta present mic memberikan pointnya pada dirinya. All Might mengatakan kalau dia lulus masuk Yuuei dengan point tujuh puluh dan berada dalam posisi ke tujuh.
Izuku tersenyum lega, lalu menatap surat yang masih dalam genggamannya. "A-apa yang harus aku lakukan?" tanya Izuku pelan teringat sesuatu. Dia hampir melupakan hal penting yang harus dia jelaskan pada All Might, perihal dirinya dan Katsuki.
Kejadian pada saat ujian masuk kemarin di mana Katsuki menggendongnya sudah pasti menimbulkan tanda tanya besar bagi All Might. Izuku sudah bisa menebak, kalau All Might akan meminta penjelasan darinya.
Izuku masih belum siap untuk memberitahu kebernaran mengenai dirinya yang berasal dari masa depan, tapi dia juga tidak pandai untuk berbohong. Jadinya, dia agak bingung saat ini, harus melakukan apa. Dia orangnya tidak pandai berbohong.
Izuku juga belum membicarakan ini pada Katsuki karena tidak tahu harus bilang apa pada patner hidupnya itu. Semuanya terasa salah saja baginya. Terlalu banyak yang dia pikirkan dan pertimbangkan. Perjalanan waktu yang dia lalui ini, membuat Izuku harus berhati-hati dalam mengambil langkah, karena sampai sekarang dia belum mengetahui bagaimana dia dan Katsuki bisa mengulangi waktu kembali.
Izuku menghela napas panjang, kemudian dia bangkit dari duduknya memutuskan untuk memberitahu ibunya dulu mengenai dia yang lulus masuk Yuuei. Setelahnya, dia bisa tenang untuk mencari solusi pemecahan soal masalahnya ini.
"Um...Kaasan..." kata Izuku setelah membuka pintu.
Inko menatap cemas sang anak, namun wajahnya langsung berubah cerah saat Izuku memberikan senyum manisnya. "I-Izuku..." guman sang ibu menangis bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yarinaoshi (Mengulang Waktu Kembali)
Hayran KurguKekalahan yang menyakitkan akibat serangan Villain adalah hal yang tak pernah di duga bagi dua orang pahlawan dengan julukan Wonder duo. Midoriya Izuku dan Bakugou Katsuki, dua pahlawan hero yang sangat hebat kekuatannya, tak memprediksi sama sekali...