Tak terasa waktu yang terlewati begitu berlalu sangat cepat.
Izuku sudah berhasil membersihkan sepertiga sampah dari pantai Dagoba. Hanya tersisa satu bulan lagi sebelum ujian masuk Yuuei dimulai. Izuku masih tampak bersemangat seperti biasa. Dia dengan tekun membersihkan pantai penuh sampah itu tanpa mengeluh.
Sebagian otot tubuhnya juga sudah mulai terbentuk. Katsuki kadang protes ketika menyentuh tubuhnya. Dia bilang otot Izuku itu terlalu keras saat disentuh.
Meski begitu, Katsuki terus menyemangati Izuku.
Terkadang dia menginap di rumah Izuku untuk menemaninya. Biar bagaimana pun juga mereka itu sudah resmi menjadi pasangan meski hanya mereka berdua dan petugas pencatat pernikahan saja yang tahu tentang itu.
Kadang Katsuki mengajak Izuku kencan walau hanya sekedar jalan-jalan di sekitar rumah mereka saja.
Kadang Izuku melihat Katsuki berlatih koseinya.
Izuku bekerja ekstra keras agar bisa cepat mendapatkan one for all. Dia sudah sangat merindukan kosei milik All Might itu. Selain itu, dia juga rindu pada para pewaris sebelum dirinya. Di masa depan, Izuku sering mengobrol santai bersama dengan mereka.
~~~
Hari ini, All Might memintanya untuk libur istirahat sehari. Jadi Izuku memutuskan untuk pergi mengunjungi rumah Katsuki. Dia sengaja tidak mengemail Katsuki karena dia baru diberitahu All Might untuk libur.
Hari ini juga tak ada sekolah karena minggu. Jadi mungkin Katsuki masih bergelung nyaman di tempat tidurnya. Maka percuma untuk mengemail atau meneleponya.
Tak lama, Izuku tiba di depan rumah Katsuki. Dia menatap rindu rumah besar itu. Dulu saat dia kecil, dia sering main ke sini, rumah ini sudah seperti rumah kedua bagi Izuku.
Izuku pun memencet bel, menunggu seseorang untuk membukakan pintu.
Tak sampai 20 detik kemudian, pintu rumah besar itu terbuka. Tampak ibu Katsuki membuka pintu. Dia sangat terkejut melihat Izuku datang berkunjung. Ini pertama kalinya, dia melihat Izuku datang ke rumahnya sejak terakhir dia ke rumah, yakni saat kelas 5 SD.
Izuku tersenyum lembut pada wanita berambut ash blonde yang identik dengan Katsuki itu. Ibu Katsuki itu sangat baik padanya dan menyayanginya sekali.
"O-ohayou Mitsuki-Kaa...um basan," sapa Izuku menunduk sopan. Hampir saja dia memanggil Mituski dengan sebutan Kaasan.
"Oh, Izuku ka," katanya tersenyum senang. "Ayo masuk nak. Sudah lama rasanya kau tidak berkunjung ke rumah." Mitsuki berjalan duluan memasuki rumah.
Izuku mengekor di belakangnya.
"Apa kabarmu nak?"
Izuku tersenyum sebelum menjawab. "Baik Kaa..Basan," jawab Izuku sopan.
"Mou...kau semakin imut saja Izuku," kata Mitsuki tiba-tiba memeluk Izuku.
Izuku langsung sweatdrop pada sikap Mitsuki. "Mitsuki basan, aikawarazu ne."
"Oh, Izuku-kun toh yang berkunjung," seru ayah Katsuki, Masaru.
"Um...ohayou Masaru-ojisan," sapa Izuku.
"Ohayou Izuku-kun. Mau bertemu dengan Katsuki?" katanya tersenyum lembut.
"Hai...Kacchannya ada?" tanya Izuku setelah Mitsuki melepaskan pelukan mautnya.
Mitsuki memutar matanya malas. "Ano kuso musuko masih tidur Izuku," jawab Mitsuki kesal. Beda sekali ekspresinya saat dia bicara dengan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yarinaoshi (Mengulang Waktu Kembali)
FanfictionKekalahan yang menyakitkan akibat serangan Villain adalah hal yang tak pernah di duga bagi dua orang pahlawan dengan julukan Wonder duo. Midoriya Izuku dan Bakugou Katsuki, dua pahlawan hero yang sangat hebat kekuatannya, tak memprediksi sama sekali...