Don't forget to take a deep breathe, then enjoy the story!
💫
"Percaya atau tidak, tapi bagian rap mu terus berputar di kepalaku." Sungchan tertawa mendengar pernyataan Kyungmi yang sedang merias wajahnya.
"Benarkah? Suatu kehormatan untukku, noona." Haechan yang berada di samping Sungchan dan Kyungmi menggembungkan pipinya kesal.
"Kyungmi-ya, apakah bagianku juga terngiang-ngiang dalam pikiranmu?" Tanya Haechan tak mau kalah.
"Tentu saja, suaramu yang merdu dan juga halus sangat sopan masuk ke telingaku." Ucapan Kyungmi membuat Haechan tertawa terbahak-bahak sampai memeluk perutnya.
"Astaga, kau sangat menggemaskan." Ucap Haechan.
"Haechan-ah, tolong jangan terlalu banyak gerak. Aku takut rambutmu berantakan." Hana yang sedang menata rambut Haechan akhirnya bersuara karena ia gerah Haechan banyak sekali gerak.
"Baiklah, baiklah."
Kyungmi menggelengkah kepalanya sambil tersenyum. "Bagaimana? Cukup? Jika kau merasa tidak nyaman kau bisa mengatakannya padaku." Sungchan mengangguk lalu membungkuk, "Terima kasih noona."
"Kyungmi-ya, aku rasa aku butuh bedak sedikit pada bagian hidungku." Ten membungkuk sedikit ke arah Kyungmi agar ia dapat lebih mudah mengaplikasikan riasan.
Saat ini tujuh anggota NCT U dengan lagu 90's Love sedang bersiap untuk tampil di salah satu acara musik siaran televisi. Jeno masih menjaga jaraknya dengan Kyungmi, sedangkan Haechan semakin gencar mendekati Kyungmi.
"Sungchan-ah, ayo pergi membeli minum denganku di mesin depan." Sungchan mengangguk lalu berjalan mengikuti Haechan. Seorang staff juga ikut di belakang mereka untuk merekamnya.
"Kyungmi-ya," Kyungmi menoleh menatap Mark. "Ada apa?"
"Akhir-akhir ini aku sulit tidur, kantong mataku mulai menghitam. Bisa kau tutupi dengan bedak atau apa pun itu? Aku tidak mau sijeuni sadar dan membuat mereka khawatir." Kyungmi mengangguk paham lalu mengaplikasikan bedak sedikit lebih banyak pada area bawah mata Mark.
"Apakah kau minum terlalu banyak kopi?"
Mark menggeleng, "I'm not a coffee person, aku jarang sekali minum kopi. Hanya saja, pernahkah kau merasakan matamu susah sekali terpejam dan terlelap meskipun rasa kantuk telah menyerang?"
"Pernah, ada beberapa hal yang ku pikirkan akhir-akhir ini sampai aku sulit untuk memulai tidur." Jawab Kyungmi.
Mark menghela napasnya, "Aku rasa aku juga merasakan hal yang sama. Entahlah, tapi terkadang saat membuka jendela kamarku dan hembusan angin malam masuk, aku merasa lebih tenang walau sedikit."
"Benarkah?"
"Iya, kau harus mencobanya nanti malam saat kau tidak bisa tidur." Kyungmi tersenyum, "Baiklah oppa, terima kasih sarannya."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Sweetest Angel
Fanfiction[COMPLETED] "Noona!" Menjadi seorang Make Up Artist dari NCT membuat hidup Angel yang penuh krikil menjadi penuh bebatuan. Ditinggal oleh Ibu tercintanya, diteror sosok Ayah yang mengerikan, sampai terlibat cinta segitiga dengan pria dingin dan pri...